Liputan6.com, Jakarta Pesta politik lima tahunan yang berlangsung hari ini membawa rezeki bagi para pedagang minuman di kompleks perumahan menteri Widya Chandra, Jakarta.
Pedagang minuman dingin, Yati (55) mengaku omzetnya hari ini mencapai Rp 500 ribu. Melonjak dari hari biasa yang hanya Rp 300 ribu per hari.
"Sekarang saja sudah habis empat krat, sedangkan kalau hari biasa paling cuma 1-2 krat. Memang kalau dagang pas pemilu selalu ramai," jelasnya saat ditemui Liputan6.com di TPS 01 Widya Chandra, Rabu (9/4/2014).
Yati bilang, ramainya pembeli hanya sesekali dirasakannya. Pasalnya, dia mengaku sulit berjualan di kompleks yang banyak dihuni kalangan menteri, pejabat dan pengusaha itu.
"Saya pernah diusir dari tempat semula, makanya saya pindah ke sini. Memang susah, tapi karena suami saya bekerja di kompleks ini jadi ya mau nggak mau tetap jualan," pungkasnya
Advertisement
Hal senada diakui pedagang es cendol, Sujadi. Dia mengaku uang yang dikantonginya bertambah Rp 100 ribu-Rp 200 ribu saat pemilihan umum (Pemilu) legislatif digelar hari ini.
"Penghasilan sih lumayan rata-rata sehari bisa Rp 250 ribu dan bisa meningkat sekitar Rp 100 ribu-Rp 200 ribu saat pemilu seperti sekarang ini," terangnya.