Liputan6.com, Bekasi - Berbagai macam cara dilakukan untuk menarik minat warga datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam pemilu legislatif 2014. Seperti di TPS 122 di perumahan Vila Pelangi, Rawalumbu, Bekasi, yang tampil bernuansa Betawi.
Para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menggunakan pernak-pernik ala Betawi seperti Jali-jali, ondel-ondel, dan baju adat Betawi.
"Kita sengaja membuat model yang berbeda dibandingkan TPS lainnya untuk meminimalisir tingkat golput di wilayah tersebut," kata Ketua KPPS 122 Muhammad Reza di Bekasi, Rabu (9/4/2014).
Selain TPS, warga atau pemilih yang berjumlah 172 yang hendak menggunakan hak suaranya pun diimbau untuk mengenakan pakaian khas Betawi.
"Tema adat betawi ini identik dengan warga bekasi di mana mayoritas warganya adalah orang Betawi asli, maka dari itu warga yang datang ke TPS ini sudah kita imbau sebelumnya untuk menggunakan kostum khas betawi," jelasnya.
Selain atribut, sesudah mencoblos masyarakat disuguhkan aneka ragam penganan khas Betawi seperti Gandasturi, Gemplong, Kue Cucur, Bandrek, dan lainnya.
"Dana yang dihabiskan untuk membuat TPS ini tidak begitu besar, karena banyak warga perumahan yang turut menyumbang," tukas Muhammad.
Cegah Golput, TPS di Bekasi Tampil Bergaya Betawi
Berbagai macam cara dilakukan untuk menarik minat warga datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam pemilu legislatif 2014.
diperbarui 09 Apr 2014, 18:21 WIB(Rahmat Hidayat/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
350 Quote Bahagia Itu Sederhana yang Menyentuh Hati
Resep Cara Membuat Kentang Balado Pedas Gurih yang Menggugah Selera
Gibran Kunjungi Warga Korban Banjir di Kampung Melayu dan Cawang
Cara Meredakan Sakit Perut: Panduan Lengkap Mengatasi Nyeri Perut
PKS Akui Kemenangan Pramono-Rano Karena Anies Effect: It's a Fact
Anak Buah Prabowo Siapkan Pabrik Percontohan Garam Industri di NTT
Pembelajaran SD dan SMP di Kota Madiun Ini Disebut Mirip di Jepang, Kok Bisa?
Tak Hanya Melawan Kanker, Pasien Kanker Anak Kerap Jadi Korban Bullying
Sambangi BEI, Menko AHY Sebut Infrastruktur jadi Kunci Pembangunan Berkelanjutan
Arti Nama Nur, Makna Mendalam di Balik Nama Penuh Cahaya
Fakta Selective Mutism yang Ditampilkan di Drakor When the Phone Rings, Sungguhan Ada di Dunia Nyata
Kapitalisasi Pasar Stablecoin Cetak Rekor Tertinggi, Tether Dominan