Liputan6.com, Jakarta- Polisi memastikan bahwa paket yang diterima oleh Gusdurian (pecinta Gusdur) di bekas kantor Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak mengandung benda berbahaya seperti mercon atau paku seperti yang disampaikan oleh salah seorang saksi yang menerima paket tersebut.
"Tidak ada, tidak ada yang membahayakan, itu hanya paket biasa," ujar Kapolsek Pancoran Komisaris I Nengah Adi Putra, di lokasi kejadian, Kamis, (10/4/2014).
Ia pun membantah adanya benda berbahaya dalam paket tersebut seperti bubuk mercon dan paku seperti yang dikatakan oleh salah seorang saksi mata yang menerima paket tersebut.
"Nggak ada paku atau mercon, kalau yang ngomong pengurus, pengurus mana saya gak tahu," kata Nengah.
Menurut Nengah, paket tersebut hanya berisi kain dan tidak mengandung unsur logam. Namun demikian, saat ditanya lebih rinci apa isi dari paket tersebut, Nengah tidak mau menjawab. Ia mengaku belum bisa menyampaikan lantaran benda tersebut masih dalam proses pemeriksaan.
"Isinya kain-kain, tapi seluruhnya belum bisa, kita belum bisa ungkap, ini masih diperiksa dibawa oleh tim dari Gegana," ucapnya.
Nengah menjelaskan, paket tersebut dikirim melalui agen pengiriman yang ditujukan kepada salah seorang Gusdurian bernama Tarso Ngudi Nugroho yang sering berkunjung ke bekas kantor DPP PKB itu. Kantor itu sendiri saat ini telah beralih fungsi menjadi Kantor Koordinator Nasional Gusdurian.
"Ditujukan ke Tarso tapi pengirimnya tidak ada nama, alias anonim," kata dia.
Sebagai tindak lanjut, Nengah mengatakan, setelah paket tersebut dibawa tim Gegana, polisi akan mencari siapa pihak pengirim paket tersebut. "Kita lakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk mencari siapa pihak yang melakukan pengiriman terhada paket tersebut," kata Nengah.
Kepastian paket tersebut tidak mengandung benda berbahaya didapat setelah belasan anggota tim Gegana melakukan pengecekan terhadap paket tersebut. Pantauan Liputan6.com setelah melakukan pemeriksaan selama 1 jam, tim gegana langsung membawa benda tersebut ke dalam mobil penjinak bom.
Saat ditanya apa isi paket tersebut usai memeriksa benda itu, tidak ada satu pun tim gegana yang bersedia memberi keterangan.
Polisi Pastikan Paket Mencurigakan di Kantor Gusdurian Bukan Bom
Menurut Kapolsek Pancoran Nengah, paket tersebut hanya berisi kain dan tidak mengandung unsur logam.
diperbarui 11 Apr 2014, 00:55 WIBPaket itu pertama kali diterima oleh petugas satpam gedung bekas mantan Presiden Abdurrahman Wahid.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Semeru, Gunung Tertinggi Jawa yang Menyimpan Misteri
Tidak Melulu Putih Ini Warna-Warna Petir
Relawan Prabowo Dukung Isran Noor, Kode IKN Lanjut?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 23 November 2024
Melihat Desa Kecil di NTB yang Membangkitkan Harapan Hutan Bakau
Pertama di Asia, Hotel Berkonsep Storytelling Resmi Dibuka di Jakarta
Survei PUSKAPI, Banyak Warga Musi Banyuasin Belum Tahu Ada Pilkada Sumsel 2024
Waktu Terbaik Sholat Taubat, Lengkap dengan Bacaan Dzikir dan Doanya
Maruarar Sirait: Jokowi dan Prabowo Hanya Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Jelajah Keunikan dan Pesona Pulau Tikus Bengkulu
Galaksi Hantu NGC 4535 Contoh Sempurna Galaksi Spiral di Alam Semesta
Kemenag Gorontalo Lambat Cairkan Tukin P3K, Mahasiswa Ikut Protes