Tekan Golput, Gelas Dihadiahkan Saat Coblos Ulang di Surabaya

Setengah lusin gelas dibagikan saat coblos ulang di Rungkut, Surabaya.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 14 Apr 2014, 04:30 WIB
Surat Suara Tertukar Pemungutan Suara di Ulang

Liputan6.com, Surabaya - Untuk menekan angka golput, Ridwan Mubarun Camat Rungkut, Kota Surabaya, Jawa Timur, membagikan door prize atau hadiah kepada warga yang mempunyai hak pilih dalam coblos ulang Pemilu Legislatif di wilayahnya, Minggu (13/4/2014).

"Inisiatif timbul saat adanya pemberitahuan dilakukannya coblos ulang di 3 TPS di Kecamatan Rungkut. Saat itu, saya berpikir jika digelar pada hari Minggu, tentunya banyak warga Rungkut yang ke pabrik, sehingga banyak yang golput," kata Ridwan melalui telepon seluler kepada Liputan6.com.

Untuk itu, Ridwan mempunyai inisiatif dengan memberikan door prize berupa setengah lusin atau enam gelas kepada warga yang bersedia hadir di TPS untuk menggunakan hak pilihnya. "Kita buat perangsang berupa door prize agar mereka hadir," katanya.

Namun demikian, lanjut dia, sebelum pelaksanaan coblos ulang, pihaknya tetap melakukan sosialisasi kepada pengurus RT dan RW setempat. Terutama agar tidak ada kesan bahwa apa yang dilakukannya bertujuan politis atau pesanan dari caleg lain.

"Ini kami lakukan murni agar partisipasi warga untuk mencoblos tinggi," katanya. Ridwan mengatakan pula, hingga pukul 10.30 WIB, tingkat partisipasi warga tinggi dengan dibuktikan warga yang sudah hadir di TPS 15 mencapai 325 pemilih dari total 489 pemilih.

"Kalau Pemilu 9 April lalu total hanya 340 orang. Ini belum selesai sudah banyak yang hadir," katanya. Tentunya dalam pemberian hadiah kali ini, Ridwan meminta bantuan dari perusahaan swasta yang ada di Rungkut. "Perusahaan swasta itu suka rela memberikan bantuan," ujarnya.

Komisioner KPU Arief Budiman turut meninjau pelaksanaan coblos ulang d TPS 15 Kalirungkut, Surabaya. "Iya tadi Pak Arief Komisioner KPU pusat datang ke TPS 15, dan beliau memberi apresiasi kepada kami atas kepedulian untuk menumbuhkan partisipasi warga," pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya