Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa politisi Partai Hanura, Fuad Bawazier, terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang tersangka Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. Mantan Menteri Keuangan itu diperiksa sebagai saksi.
Juru Bicara KPK Johan Budi SP mengatakan, pemeriksaan Fuad hari ini, Senin (14/4/2014), merupakan pemeriksaan tambahan dari penyidik.
Tapi saat tiba di Gedung KPK, Jakarta, Fuad membantah kedatangannya untuk menjalani pemeriksaan. Dia beralasan, hendak bertemu seseorang. "Saya tidak diperiksa. Mau bertemu orang. Nanti saya jelaskan semuanya," ujarnya.
Belum diketahui apa hubungan antara Fuad dengan kasus dugaan pencucian uang Wawan. Ketika dikonfirmasi, Johan mengaku tidak mengetahui soal materi pemeriksaan.
Sebelumnya, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dijerat 2 Undang-undang pencucian uang. Pertama Pasal 3 dan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian uang (TPPU).
Kedua, suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany itu dijerat Pasal 3 ayat 1 dan atau Pasal 6 ayat 1 UU Nomor 15 tahun 2002 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 25 tahun 2003 tentang TPPU jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHPidana. (Raden Trimutia Hatta)
Fuad Bawazier Datang ke KPK, Bertemu Orang atau Diperiksa?
Juru Bicara KPK Johan Budi SP mengatakan, pemeriksaan Fuad hari ini, Senin (14/4/2014), merupakan pemeriksaan tambahan dari penyidik.
diperbarui 14 Apr 2014, 11:54 WIBJohan Budi saat jumpa pers di KPK mengatakan akan terus mendalami kasus suap impor daging yang melibatkan para petinggi PKS itu (Liputan6.com/ Danu Baharuddin)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BMKG Sebut Musim Hujan Tahun Ini Berbeda, Ini Alasannya
Waspada Wabah Demam Berdarah Kongo, Inilah 4 Gejalanya
Kate Middleton Bersiap Menjadi Ratu Inggris Setelah Melewati Pengobatan Kanker Setahun Terakhir
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 23 Desember 2024
Trik Simpan Bawang Merah Tanpa Kulkas Agar Awet Berbulan-Bulan
Mahfud MD Kritisi Ide Prabowo yang Mau Maafkan Koruptor
Jadwal Lengkap Misa Natal 2024 di Gereja Katolik Yogyakarta
Kisah Malaikat Protes Ada Orang Tak Niat Mengaji Tapi Dosanya Diampuni, Diceritakan Gus Baha
Kaleidoskop 2024: Sejarah Manis Timnas Indonesia Kelompok Usia, Bersaing Asia dan Nyaris Tembus Olimpiade Paris
Sinopsis Film Gowok: Kamasutra Jawa, Karya Terbaru Hanung Bramantyo Masuk Big Screen Competition IFFR ke-54
Pramono Anung Akan Beri Ruang Kegiatan Olah Raga Lebih Masif di Jakarta
Kronologi Tabrakan Beruntun di Bandar Lampung yang Tewaskan Seorang Pria Tanpa Identitas