iPhone 6 Bakal Dijual Lebih Mahal dari iPhone 5S?

Apple disebutkan berharap para operator seluler mau menaikkan harga iPhone 6 USD 100 lebih mahal dibandingkan pendahulunya, iPhone 5S.

oleh Adhi Maulana diperbarui 17 Apr 2014, 10:45 WIB
Analis memprediksi bahwa Apple akan sedikit mengubah tata letak sejumlah tombol fisik pada iPhone 6.

Liputan6.com, California Semakin Apple menutup mulut, semakin deras pula rumor seputar iPhone 6 yang bergulir. Setelah protipenya sempat muncul di gelaran Hong Kong Electronics Fair 2014 yang saat ini tengah berlangsung, kini giliran rumor terkait melambungnya harga jual iPhone 6 yang mengemuka di dunia maya.

Rumor tersebut pertama kali dihembuskan oleh Peter Misek, seorang analis dari perusahaan investasi Jefferies. Belum lama ini ia mengabarkan bahwa Apple sempat melakukan negoisasi dengan sejumlah operator seluler dalam rangka menaikkan harga jual iPhone 6.

Apple disebutkan berharap para operator seluler mau menaikkan harga iPhone 6 USD 100 lebih mahal dibandingkan pendahulunya, iPhone 5S.

Akan tetapi menurut yang dilansir laman Business Insider, Kamis (17/4/2014), negoisasi yang dilakukan Apple itu berujung pada penolakan oleh para operator seluler. "Penelusuran yang kami lakukan mengindikasikan Apple sempat bernegosiasi dengan operator perihal kenaikan harga iPhone 6 sebesar USD 100. Namun respon yang diterima adalah penolakan, tak ada alasan lain untuk menerimanya," jelas Misek.

iPhone 6 sendiri santer dikabarkan akan hadir dalam dua bentang layar berbeda, yaitu 4,7 inci dan 5,5 inci. Kedua ukuran layar tersebut lebih besar dibandingkan sejumlah seri iPhone sebelumnya.

Meski hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Apple, namun keputusan untuk menyematkan layar yang lebih besar tampaknya cukup tepat. Pasalnya menurut survei yang dilakukan perusahaan riset 451 Research, kehadiran iPhone berlayar besar cukup diharapkan oleh para pengguna awal dan profesional.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya