Liputan6.com, California - Setelah Ford memutuskan untuk menghentikan kerjasama dukungan dengan Mazda, banyak pengamat menilai bila produsen mobil asal kota Hiroshima tersebut akan menurun.
Namun, Mazda menunjukkan hal sebaliknya dengan mencatatkan produksi mobil berteknologi Skyactiv sebanyak satu juta unit.
Advertisement
Mazda mencatatkan penjualan terbesar di Amerika serikat yang menghadirkan seluruh lini kendaraan berteknologi Skyactiv.
Teknologi tersebut akan menjadi sebuah model di generasi berikutnya yang memiliki keunggulan mesin yang lebih baik dan peningkatan teknologi secara keseluruhan.
Melansir laman Inautonews, Rabu (16/4/2014), platform Skyactiv menyokong tiga model penjualan yaitu crossover CX5, Mazda 6, dan Mazda3 yang diproduksi di beberapa negara seperti Jepang, Meksiko, Thailand, dan Cina. Ketiga model tersebut dalam dua tahun secara global terjual dengan jumlah mencapai satu juta unit.
Mobil Mazda dengan teknologi Skyactiv dipasarkan ke lebih dari 100 negara di seluruh dunia.
"Pada Mazda, kita meletakkan segala sesuatu ke dalam pengembangan kendaraan Skyactiv. Model dengan platform tersebut telah digunakan pelanggan di seluruh dunia hingga mencapai satu juta unit kendaraan," kata Direktur Representatif Mazda, Masamichi Kogai.
Kogai menambahkan bila Mazda akan terus membuat mobil yang lebih menarik dengan ikatan emosional yang lebih kuat pada pelanggan.
Pihak Mazda juga mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan yang memberi kepercayaan menggunakan kendaraan karya produsen tersebut.
Dalam rangka meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap teknologi Skyactiv, Mazda akan memperkenalkan lima model terbaru yang menggunakan platform tersebut pada tahun fiskal yang berakhir 2016.