Musik Nasional Lesu, Musisi Bikin 'JAK Jamming'

Seperti diketahui, sejak 2014 pemerintah tidak lagi memberi izin kepada produsen rokok untuk mensponsori acara musik.

oleh Julian Edward diperbarui 20 Apr 2014, 14:00 WIB
Seperti diketahui, sejak 2014 pemerintah tidak lagi memberi izin kepada produsen rokok untuk mensponsori acara musik.

Liputan6.com, Jakarta Menyikapi lesunya industri musik nasional, beberapa musisi tercetus untuk membuat arena sebagai tempat berkumpul dan tukar pikiran antar sesama seniman. Acara ini diberi nama 'JAK Jamming' yang diselenggarakan di Lippo Mall Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Dalam JAK Jamming edisi pertama yang bertajuk 'Back to 90's itu, beberapa wajah solois dan punggawa band papan atas turun hadir, di antaranya Budi Doremi, Aqi 'Alexa', Dygo 'Drive', Ivan 'Govinda' dan Konde 'Samsons'. Mereka silih berganti berkolaborasi di atas panggung untuk menunjukkan bahwa musisi tanah air solid dan kompak.

"Saya berharapnya teman-teman musisi bisa secara rutin datang ke sini untuk memeriahkan acara ini. Lesunya industri musik bajakan meraja rela, banyak off air yang di sponsori rokok di cut, maka ini jadi salah satu wadah berkumpul buat semangat lagi," kata Ivan di sela acara.

Seperti diketahui, sejak 2014 pemerintah tidak lagi memberi izin kepada produsen rokok untuk mensponsori acara musik. Padahal, rokok merupakan sponsor konser musik terbesar selama ini. Musisi kian terhimpit dengan tidak selesainya aksi pembajakan yang terjadi atas karya-karya mereka.

"Kegiatan ini dilakukan atas dasar untuk menampung para loyalitas dari para komunitas musisi Indonesia serta bertujuan untuk lebih membangun kebersamaan dan menciptakan sebuah 'trend setter' kita bisa berkumpul di sini," timpal Aqi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya