Liputan6.com, Jepara - Sejumlah pria dengan pakaian tokoh pewayangan mengikuti lomba masak nasi goreng di Langon, Jepara, Jawa Tengah. Ada juga sejumlah pria lain yang mengenakan baju lurik, pakaian khas Jawa.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (22/4/2014), mereka tampak cekatan sekali meracik dan mengolah bahan untuk dimasak.
Lomba ini untuk merayakan hari lahir Raden Ajeng Kartini, pahlawan wanita yang berjasa karena telah membela hak-hak kaum perempuan. Apalagi di desa inilah Kartini dilahirkan.
Sayangnya, perayaan mengenang Kartini ini hanya sekadar olok-olok. Seolah-olah perayaan jasa-jasa besarnya hanya dihargai dengan menyelenggarakan lomba memasak untuk kaum pria.
Sementara itu di Depok, Jawa Barat, sejumlah polisi wanita merayakan Hari Kartini dengan mengenakan kebaya lengkap dengan selempang pelayanan.
Polisi yang berkebaya juga membagi-bagikan permen kepada pengunjung kantor polisi. Tidak jelas apa hubungan antara polisi wanita berkebaya dengan perjuangan Kartini dalam membela hak-hak wanita.
Kepedulian terhadap masyarakat tentu patut dihargai. Namun jika kepedulian tersebut hanya berlangsung pada saat merayakan hari kelahiran Kartini, patut disayangkan. (Nadya Isnaeni)
Advertisement