5 Cara Jaga Keharuman Vagina

Jarang mengganti pembalut atau tampon dalam waktu yang lama, infeksi pada vagina, dan kebersihan yang buruk adalah penyebab utama vagina bau

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 24 Apr 2014, 06:00 WIB
Jarang mengganti pembalut atau tampon dalam waktu yang lama, infeksi pada vagina, dan kebersihan yang buruk adalah penyebab utama vagina bau

Liputan6.com, Jakarta Jarang mengganti pembalut atau tampon dalam waktu yang lama, infeksi pada vagina, dan kebersihan yang buruk adalah penyebab utama vagina menjadi bau. Tapi, kebiasaan sehari-hari yang Anda lakukan, dapat membantu mencegah terjadinya bau pada vagina dan menjaganya tetap sehat.

Berikut tips menjaga vagina tetap bersih dan sehat, seperti dikutip Health Me Up, Kamis (24/4/2014)

1. Diet

Kurangilah asupan gula dan tingkatkan asupan yogurt dalam diet yang Anda jalani saat ini. Ternyata, gula dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi di vagina. Sedangkan yogurt, menghasilkan bakteri yang bermanfaat dalam menyeimbangkan pH di area intim wanita.

2. Konsumsi obat

Bau vagina tertentu adalah hasil dari masalah kesehatan yang serius seperti penyakit menular seksual, vaginosis bakter atau kanker serviks. Setelah mengidentifikasi infeksi, para medis akan menyarankan Anda untuk mengonsumsi obat yang diperlukan dalam mengurangi infeksi.

3. Mandi air panas

Mandir air panas akan menghambat pertumbuhan bakteri alami.

4. Ganti pembalut

Membiarkan pembalut dalam jangka waktu yang lama, membuat bakteri dalam vagina berkembang biak. Selain itu, hindarilah terlalu sering mengenakan sesuatu yang beraroma yang dapat mempengaruhi keseimbangan bakteri di vagina.

5. Kenakan pakaian yang pas

Untuk cuaca panas dan lembab atau selama musim hujan, kenakan pakaian yang baik untuk kulit dan menyisakan sirkulasi. Ini penting untuk mengurangi bau pada vagina.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya