Liputan6.com, Jakarta - Munculnya korban pelecehan lain di Jakarta International School (JIS) membuat Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) segera bergerak. KPAI langsung melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (24/4/2014), sejauh ini KPAI belum bisa memastikan bentuk kekerasan yang dialami korban baru. Korban merupakan anak keturunan Jerman-Spanyol.
Korban berjenis kelamin laki-laki tersebut masih menjalani pemeriksaan dokter. Korban kedua tersebut juga merupakan teman sekelas korban pertama A. Korban kedua baru sebatas menceritakan pengalaman kekerasan fisik yang dialaminya di sekolah internasional tersebut.
Sejauh ini 2 petugas kebersihan dari PT ISS telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun KPAI mencurigai adanya keterlibatan guru dalam kasus kekerasan seksual tersebut. KPAI juga meminta agar pemeriksaan fisik terhadap para guru segera dilakukan.
Permintaan KPAI sangat beralasan. Apalagi sebelumnya Federal Bureau of Investigation (FBI) Amerika Serikat menyebutkan William James Vahey, predator seks yang sempat jadi buronan, pernah mengajar di JIS selama 10 tahun. (Yus Ariyanto)
Ada Korban Lain di JIS, KPAI Datangi Polda Jaya
Seorang anak keturunan Jerman-Spanyol menjadi korban baru pelecehan seksual di JIS. KPAI pun segera melaporkan kasus ini ke Polda Jaya.
diperbarui 24 Apr 2014, 13:14 WIB(Liputan6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal dan Siaran Langsung BRI Liga 1 2024/2025 Pekan 16 di Vidio
Ciri Cendet Jantan dan Betina: Panduan Lengkap Membedakannya dengan Mudah
PKS Dukung Kepala Daerah Dipilih DPRD, Minta Anggaran Fokus untuk Rakyat
Hyundai Ioniq 9 XRT Siap Penuhi Kebutuhan Off-Road
Prabowo Heran Ada Profesor Tak Setuju Program Makan Bergizi Gratis: Otak Pintar, Tapi Hati Tidak
Proyek Properti Terus Berkembang, Kebutuhan Bahan Bangunan Melonjak
Daftar Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Surabaya 2025, Tertinggi di Provinsi Jawa Timur Besarannya Capai Rp4,9 Juta
Resep Tempe Kecap, Hidangan Sederhana dengan Cita Rasa Istimewa
Drone Emprit Ungkap Jenis-jenis Hoaks Pemilu yang Beredar di Media Sosial
Selain When The Phone Rings, Ini 3 Drakor yang Suguhkan Komunikasi Bahasa Isyarat
Kpopers Diajak Demo Tolak PPN 12 Persen, Bawa Lightstick sampai Bagi-Bagi Freebies
Berkenalan dengan Fitur Now Bar di One UI 7, Seperti Apa Kemampuannya?