Pemeriksaan Tersangka Kasus JIS

Agun Iskandar dan Firgiawan Amin diperiksa secara maraton di Polda Metro Jaya.

oleh Tim Liputan 6 SCTV diperbarui 25 Apr 2014, 14:09 WIB
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta Agun Iskandar dan Firgiawan Amin diperiksa secara maraton di Polda Metro Jaya terkait dugaan melakukan kekerasan seksual pada siswa TK Jakarta International School (JIS).

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (25/4/2014), pemeriksaan berlangsung sejak Kamis 24 April siang hingga Jumat dini hari tadi.

Kedua tersangka kasus dugaan kekerasan seksual terhadap siswa TK JIS ini menjalani pemeriksaan intensif di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polda Metro Jaya.

Pemeriksaan keduanya dilakukan secara marathon selama 13 jam. Langkah ini diambil lantaran keduanya memberikan keterangan yang terbelit-belit baik mengenai peran maupun jumlah kekerasan seksual yang mereka lakukan.

Mereka mengaku baru sekali memperkosa, namun luka pada tubuh korban memperlihatkan penyiksaan yang dilakukan berulang-ulang.

Sementara itu, dalam wawancaranya dengan Liputan 6 SCTV, Kamis 24 April kemarin, ibu korban membuat pengakuan mengejutkan. Ia mengatakan bahwa putranya bukan satu-satunya korban kekerasan seksual itu.

Timothy Carr selaku kepala Jakarta International School mengaku akan bekerjasama dengan kepolisian mengungkap kasus ini. Akan tetapi ia mengaku tidak tahu bila ada kasus kekerasan seksual lain di sekolahnya.

"Belum ada laporan resmi kasus itu kepada saya. Sehingga saya tak bisa banyak berkomentar soal kasus itu. Akan tetapi, kami akan tetap bekerjasama dengan polisi," ucapnya.

Hingga kini polisi hanya menahan dua orang pekerja alih daya sekolah dan belum terlihat upaya mengejar warga negara asing yang dituduh ibu korban menganiaya anak anak kecil tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya