Liputan6.com, Padang - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Barat belum mendapatkan laporan terkait tayangan video di laman Youtube berjudul Pemilu Gila di Kabupaten Kepuluan Mentawai.
"Hingga saat ini belum ada laporan yang masuk terkait tayangan video tersebut," kata anggota Bawaslu Sumbar Aermandefa, di Padang, Minggu (27/4/2014).
Aermandefa menjelaskan, tayangan vidoe yang beralamat di http://www.youtube.com/watch?v=jBmL5k3IpYI itu berdurasi 1 menit 30 detik. Video ini diunggah oleh akun bernama Charly Rahmat Leader Setia pada Sabtu 26 April lalu.
"Pihaknya belum tahu apakah itu video tersebut betul terjadi di Mentawai atau tidak," ujar Aermandefa. Maka itu, Bawaslu Sumbar akan mengumpulkan data-data terkait video tersebut. "Video tersebut merupakan barang temuan dari Bawaslu Sumbar."
Sementara di tempat terpisah, Ketua DPD Hanura Sumbar M Tauhid menyatakan, mestinya tayangan video tersebut dianalisis Bawaslu dan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jika terbukti, bisa saja direkomendasikan PSU (Pemungutan Suara Ulang) di Mentawai.
"Pelaksanaan Pemilu yang dilakukan di Mentawai itu sungguh sangat kacau. KPU jangan anggap Pemilu yang dilaksanakan di Mentawai berjalan dengan benar," kata Tauhid.
Menurut Tauhid, seharusnya KPU Sumbar turun langsung mengecek dan minta pendapat kepada warga, agar mengetahui fakta sebenarnya proses pencoblosan di Mentawai.
Dugaan amburadulnya Pemilu juga terjadi di Kabupaten Dharmasraya, Sulawesi Selatan, yang menunjukkan partisipasi pemilihnya cukup tinggi, yakni mencapai 80%. "Apakah benar begitu," ujar Tauhid.
Contoh lain buruknya Pemilu di Sumbar, lanjut Tauhid, juga terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat. Ditangerai, tingginya angka pemilih tambahan di Padang yang mencapai 19 ribu orang.
"Jumlah itu lebih banyak dari DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang ada di Bungus Telukkabung," ujar Tauhid.
Melihat indikasi kecurangan yang terjadi saat Pemilu, imbuh Tauhid, Hanura meminta dilakukan Pemilu ulang di Sumbar. "Jika KPU menginginkan adanya wakil-wakil rakyat yang amanah dari Sumbar, sebaiknya dilakukan Pemilu ulang," pungkas Tauhid. (Ant/Raden Trimutia Hatta)
Bawaslu Belum Terima Laporan Video Pemilu Gila di Mentawai
Tayangan video itu diunggah oleh akun bernama Charly Rahmat Leader Setia pada Sabtu 26 April lalu.
diperbarui 28 Apr 2014, 09:45 WIB(Antara Foto)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Diperiksa Kejati, Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo Irit Bicara, Sempat Terjadi Aksi Dorong dengan Wartawan
Rumah Layak Huni untuk Rakyat Kecil, Mendagri: Ini Bukti Nyata Perhatian Presiden Prabowo
Sah, Donald Trump Jadi Presiden ke-47 AS
JD Vance Resmi Jadi Wakil Presiden AS
Sah, Ini Isi Lengkap Sumpah Pelantikan Donald Trump dan JD Vance Jadi Presiden dan Wakil Presiden AS
6 Pemain Sepak Bola dengan Gaji Lebih Besar dari Erling Haaland: Penghasilan Mereka Sangat Mengagumkan!
Pantau Gelandang Timnas Indonesia, Alex Pastoor dan Thom Haye Pamer Foto Bareng
Menuju 100 Hari Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran
Akulturasi Dua Budaya dalam Gerakan Tari Zapin Dara
Layanan Kesehatan Gratis untuk Warga Korban Banjir di Bandar Lampung
Alasan Michelle Obama Tidak Hadiri Pelantikan Donald Trump
Polisi Salurkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Terdampak Banjir di Bandar Lampung