Kepsek-Guru JIS Mangkir Pemeriksaan Lanjutan

Mereka yang diperiksa dari pihak JIS meliputi Kepala Sekolah JIS Timoty Carr, guru TK bernama Murphy dan Lusiana.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 29 Apr 2014, 17:32 WIB
Salah satu tersangka mengaku pernah menjadi korban Sodomi staf pengajar di JIS, rencananya pekan ini staf pengajar di JIS juga akan diperiksa Polisi.

Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan telah memeriksa beberapa orang dari pihak Jakarta International School (JIS) terkait kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, beberapa orang yang diperiksa dari pihak JIS meliputi Kepala Sekolah JIS Timoty Carr, guru TK bernama Murphy dan Lusiana.

Pemeriksaan yang dilakukan pada Sabtu 26 April 2014 lalu itu, kata Rikwanto, sebetulnya akan dilanjutkan pada minggu ini.

"Namun ketiganya memilih untuk tidak hadir dengan alasan sibuk. Mereka juga menghindari wartawan," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (29/4/2014).

Pada pemeriksaan yang dilaksanakan 26 April, Rikwanto menambahkan, ketiganya ditanya oleh penyidik terkait masalah pengajaran, keamanan, pengasuhan dan penguasaan situasi kondisi, termasuk yang berinteraksi di sekolah tersebut.

"Ada rata-rata 17 sampai 27 pertanyaan kepada mereka," tambah Rikwanto.

Lebih jauh Rikwanto mengatakan, meski telah memeriksa ketiga orang dari JIS itu, pihaknya belum menetapkan salah satu dari ketiganya sebagai tersangka. Kata Rikwanto, pemeriksaan yang dilakukan kepada 3 orang tersebut hanya sebatas saksi.

"Jadi belum ada hal yang menyentuh indikasi mereka terlibat dan membiarkan," pungkas Rikwanto.

(Shinta Sinaga)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya