Liputan6.com, Kutai Kartanegara - Keadaan Dahu terlihat jauh lebih baik dibandingkan dengan saat pertama masuk rumah sakit. Perban di kakinya telah dilepas.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (30/3/2014), dokter menyebut perban dilepas karena tulang Dahu dipastikan tak lagi bisa disambung. Retak tulang yang sudah lama menjadi penyebabnya.
Advertisement
Bagian yang patah bahkan telah ditumbuhi daging, sehingga membuat bayi malang itu cacat seumur hidupnya.
Dahu adalah bayi berusia 2 bulan. Pada Minggu malam 27 April lalu, Dahu harus dilarikan ke rumah sakit setelah disiksa oleh pamannya sendiri di rumahnya di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Tulang Dahu patah dan kuku jarinya terbakar. Meski begitu, orangtua korban takut melapor lantaran diancam oleh pelaku. Peristiwa itu akhirnya terkuak setelah tetangga korban melapor ke polisi. (Yus)