Liputan6.com, Jakarta Perkembangan virus korona atau Middle East Respiratory Syndrome-coronavirus (MERS-CoV) di Arab Saudi memang semakin memprihatinkan. Bagaimana tidak, Menteri kesehatan Nafsiah Mboi bahkan menyebutkan tiap 24 jam ada kasus baru di luar negara Arab.
Selain itu, semakin hari korban juga menjadi makin banyak dan meluas hingga ke daerah tujuan ibadah umrah di Mekkah dan Madinah. Meski begitu, hingga kini belum ada travel warning atau larangan untuk mengunjungi negara tersebut dari pemerintah setempat atau Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Advertisement
Menkes pun mengimbau masyarakat yang akan berangkat ke tanah suci untuk:
1. Menghindari bergaul dengan orang yang sedang flu
"Gejala flu sama dengan korona, bedanya pada stadium lanjut penderita korona akan merasa sesak napas dan gagal ginjal," kata Menkes di sela-sela acara pelantikan pejabat eselon I di Kantor Kementerian Kesehatan, Jumat (2/5/2014).
2. Gunakan masker saat di tempat ramai
"Saat bertemu banyak orang, pakai masker sehingga bisa mengurangi penularan sekecil mungkin. Kalau ada gejala demam, flu, pilek setalah atau masih disana segera periksa diri. Makin cepat makin mudah mengobatinya," ujar Menkes.
3. Hindari bepergian ke luar negeri yang tidak perlu
"Kalau perlu, hindari dulu kunjungan ke luar negeri yang tidak penting," singkatnya.
