Ditipu Pengusaha Malaysia, Fairuz Berharap Bantuan Interpol

Fairuz A. Rafiq berharap bantuan interpol dalam mengusut kasus penipuan yang dialaminya yang dilakukan oleh pengusaha Malaysia.

oleh Julian Edward diperbarui 06 Mei 2014, 11:00 WIB
Fairuz A Rafiq

Liputan6.com, Jakarta Fairuz A. Rafiq mengaku menjadi korban penipuan oleh pengusaha asal Malaysia, Ahmah Jumawi. Untuk menyelesaikan kasus yang menimpanya, ia berharap bantuan dari berbagai pihak, termasuk polisi internasional alias interpol.

Diberitakan sebelumnya, Fairuz sempat bekerja sama dengan Awi, sapaan Ahmah Jumawi, dalam sebuah proyek film. Namun, setelah proses produksi berjalan sekitar 30 persen, Awi menghilang tanpa kabar. Sedangkann Fairuz sudah mengeluarkan uang sebesar Rp100 juta.

"Jangan dipikir karena orang Malaysia lalu bisa melakukan perbuatan melanggar hukum kepada orang Indonesia. Kami akan mohon kepada pihak Mabes Polri dan pihak Interpol untuk melakukan cekal," kata kuasa hukum Fairuz, Ferry Juan, saat jumpa pers di Hanggar Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (5/5/2014) malam.

Fairuz mengaku terlena saat menjalin kerja sama dengan Awi. Pasalnya selain pengusaha terpandang asal Malaysia, Awi juga merupakan bangsawan dengan gelar Datuk. Inilah yang membuat awalnya istri Galih Ginanjar itu percaya kepada Awi.

"Saya bersyukur suami mengingatkan saat saya bekerja sama dengan dia," kata Fairuz.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya