BlackBerry Jual Sebagian Besar Wilayah Kantor Pusatnya

Spear Street Capital menegaskan bahwa penjualan wilayah perkantoran ini bukanlah sinyalemen kebangkrutan BlackBerry.

oleh Adhi Maulana diperbarui 07 Mei 2014, 18:17 WIB
Kantor pusat BlackBerry, Waterloo - Kanada (techpaws.com)

Liputan6.com, Waterloo - Setelah pada Maret 2014 kemarin menjual perkantoran yang berlokasi di Texas, Amerika Serikat (AS), kini BlackBerry dilaporkan telah melego sebagian besar kawasan perkantorannya di Waterloo, Kanada yang merupakan markas besar mereka.

Sebuah perusahaan real estate bernama Spear Street Capital dikabarkan menjadi pihak yang membeli kawasan seluas 900 ribu meter persegi tersebut dengan harga mencapai US$ 278 juta atau sekitar Rp 3,2 triliun.

Dilansir laman Reuters, Rabu (7/5/2014), di dalam kawasan perkantoran seluas 900 ribu meter persegi itu terdapat sekitar 19 gedung perkantoran dan kawasan taman hiburan. Kawasan ini kabarnya akan dimanfaatkan oleh Spear Street Capital untuk dijadikan sentra startup berbasis teknologi, atau 'Silicon Valey-nya' Kanada.

President Spear Street Capital John Grassi mengatakan bahwa tren bisnis startup di wilayah Waterloo sekitar kantor pusat BlackBerry telah berkembang dengan pesat dalam beberapa tahun terakhir. "Tidak semua orang (pelaku bisnis startup) akan langsung memutuskan untuk berpindah ke Silicon Valey karena prosesnya sangat sulit dan mahal, sehingga banyak orang yang akan menetap di kampus-kampus atau wilayah lain yang lebih terjangkau, dan Waterloo adalah tujuan yang sangat masuk akal," papar Grassi.

Selain membeberkan potensi bisnis yang dapat mereka raih, dalam keterangan resmi yang dirilis pihak Spear Street Capital juga menegaskan bahwa penjualan wilayah perkantoran ini bukanlah sinyalemen kebangkrutan BlackBerry. Mereka menyatakan, "eksistensi BlackBerry di Kanada tetap kuat, dengan Waterloo akan tetap menjadi kantor pusat BlackBerry secara global."

Sebelumnya dengan alasan efisiensi BlackBerry juga telah lebih dulu menjual kantor mereka yang berlokasi di Las Colinas, Texas - Amerika Serikat (AS). Saat itu pembelinya adalah investor real estate asal Kanada, Brookfield Property Group.

Brookfield Property Group membeli kompleks perkantoran seluas 460.297 meter persegi, dengan enam bangunan kantor dan dua garasi untuk parkir. Properti itu terletak di lahan seluas 12,9 hektar di State Highway 114 di Riverside Drive.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya