Liputan6.com, Texas- PT Perusahaan Gas Negara TBk (PGAS) melalui anak usahanya PT Saka Energi Indonesia telah mengakuisisi 36% hak partisipasi di blok shale gas Eagle Ford di Texas, Amerika Serikat dari Swift Energy.
Dalam transaksi tersebut, Saka Energi membayar US$ 175 juta atau setara Rp 2 triliun (kurs (Rp 11.615 per US$) ke Swift Energy, pengelola blok migas itu.
Pembayaran itu terdiri US$ 125 juta diberikan secara tunai ke Swift Energy dan sisanya US$ 50 juta dialokasikan untuk biaya pengembangan di masa depan. Swift Energy juga telah menunjuk JP Morgan Securities LLC sebagai penasihat keuangan dalam transaksi tersebut.
"Saka Energy adalah mitra sempurna untuk bersama-sama mengembangkan areal ini bersama Swift Energy, " kata CEO Swift Energ Terry Swift dalam keterangan resmi perseroan, Kamis (8/5/2014).
Advertisement
Swift berharap kehadiran Saka Energi bisa membantu perseroan untuk mengebor gas alam dengan lebih produktif. Tak hanya itu, transaksi ini juga bisa membantu keuangan perseroan untuk meningkatkan belanja modal dalam rangka mendukung pertumbuhan perseroan di 2015. "
CEO Saka Energi Indonesia, Firman Yaman mengatakan, perseroan sangat tertarik untuk bermitra dengan Swift untuk mengembangkan lapangan shale gas tersebut sebagai komponen penting dalam strategi pertumbuhan perseroan.
