Liputan6.com, Jakarta - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) akan membangun 2.000 menara komunikasi (BTS) pada 2014 dengan nilai investasi Rp 2 triliun. Tambahan menara ini akan berpengaruh pada peningkatan pendapatan.
"Kami siapkan belanja modal sekitar Rp 1,5 trilun hingga Rp 2 triliun di sepanjang tahun ini," kata Direktur Utama PT Sarana Menara Nusantara Tbk, Adam Gifari, dalam acara Investor Day, di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (7/5/2014).
Advertisement
Adam menambahkan, untuk penambahan satu tower baru perseroan harus merogoh kocek Rp 1 miliar jadi untuk mencapai 2.000 menara membutuhkan dana Rp 2 triliun.
"Jadi, jika kami tambah 1.500-2.000 menara baru, diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp 1,5 triliun-Rp 2 triliun," tutur Adam.
Untuk membiayai proyek ini, perseroan tidak melakukan pinjaman dari pihak bank. TOWR telah menyediakan kas internal.
"Dananya dari kas internal Perseroan, dan kami belum akan pinjam ke bank," kata Adam.
Perseroan juga menargetkan adanya pertumbuhan pendapatan mencapai kisaran Rp 3,75 triliun-Rp 3,87 triliun dan EBITDA sebesar Rp 3,1 triliun-Rp 3,2 triliun pada 2014. Hal ini akan ditunjang dengan adanya penambahan menara yang diperkirakan sebanyak 1.500-2.000 menara. (Pew/Ahm)