Liputan6.com, Jakarta - Pada saat pembahasan rekapitulasi penghitungan suara Provinsi Sumatera Utara, sempat ada ketegangan antara saksi Partai Demokrat Jhonny Allen Marbun dengan KPU Provinsi Sumatera Utara. Perdebatan ini terjadi saat pembahasan Dapil Sumut II.
Ketika itu, Jhonny meminta agar dilakukan pemungutan suara ulang, karena ditemukan banyak data yang salah. "Ini sudah harus pemungutan suara ulang. Ini kesalahan yang sudah kelewatan. Maaf sebelumnya ini data sudah 'Pukimak' saya rasa," kata Jhonny di ruang sidang KPU, Jakarta, Jumat (9/5/2014) dini hari.
Pernyataan Jhonny langsung direspons KPU Sumut. "Bapak kalau melontarkan kata ya harus tahu tempatnya. Saya sebagai perempuan merasa tersinggung dengan ucapan seperti itu," kata Komisioner KPU Sumatera Utara Evi Novida Ginting.
Untuk diketahui, 'pukimak' adalah salah satu kata-kata kotor ala Sumatera Utara yang artinya adalah alat kelamin wanita.
Menanggapi jawaban dari KPU Sumut, anggota Komisi VII DPR ini pun membela diri. "Saya sebelum mengucapkan kan sudah minta maaf, kalau itu adalah kata-kata dari Yunani Bu, bahasa kiasan," kilahnya.
"Tidak bisa begitu Pak. Di forum seperti ini kata-kata itu tidak pantas," kata Evi.
Akhirnya ketegangan tersebut berhenti ketika Ketua KPU Husni Kamil Manik meminta kedua belah pihak menghentikan perdebatan dan fokus kepada rapat. "Sudah-sudah kita urus yang substansi saja, fokus ya untuk rekap ini karena lebih penting," tegas Husni singkat yang direspons positif oleh forum.
Ucapkan Kata Kotor, Jhonny Allen Bersitegang dengan KPU Sumut
Perdebatan ini terjadi saat pembahasan Dapil Sumut II.
diperbarui 09 Mei 2014, 09:17 WIBRekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu Legislatif 2014 tingkat nasional oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga dini hari tadi telah mengesahkan 22 provinsi.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Buya Yahya Wanti-Wanti, Poligami kalau Caranya Begini Bisa Masuk Neraka!
Kembali Diterpa Cedera di Al Hilal, Neymar: Seperti Kram
Survei Litbang Kompas: Strong Voter RK-Suswono 67,1%, Dharma-Kun 65,1%, Pramono-Rano 68,1%
5 Alasan Kamala Harris Bisa Memenangkan Pilpres AS 2024
Top 3 Berita Hari Ini: Klarifikasi Andre Rosiade Picu Ramainya Seruan Boikot Rumah Makan Padang Berlisensi IKM
Iftitah Sulaiman Sebut SBY Bakal Bantu Prabowo Tanpa Jabatan Tertentu di Pemerintahan
VIDEO: Viral Percobaan Pencurian Gagal Karena Kekompakan Warga di Depok
Pj Gubernur Kaltim Sambangi Berau, Puji Program Pascatambang Jadi Lahan Produktif
Energi Bersih jadi Solusi Penuhi Kebutuhan Listrik Sektor Industri
Duel Kompet dan Chartpayak Warnai ONE Friday Fights 86
Link Streaming Anime Ron Kamonohashi’s Forbidden Deductions Season 1 Full Episode di Vidio
Mobil Listrik MG Pakai Baterai Hasil Produksi Pabrik UABS di Cikarang