Liputan6.com, Jakarta - Upaya membangkitkan gairah investor mengembangkan pembangkit listrik di mulut tambang, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak menyamakan harga batu bara dengan harga Internasional.
Direktur Jenderal Ketenaga Listrikan Kementerian ESDM Jarman mengatakan, pemerintah punya formula harga sendiri dalam menetapkan harga batubara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di mulut tambang.
"Harga batu baranya berdasarkan cost plus margin. Marginnya sekitar 25%," kata Jarman, di Jakarta, Jumat (9/5/2014).
Jarman menambahkan, dengan formulasi harga seperti itu diharpakan bisa menarik investor mengembangkan PLTU di mulut tambang.
Menurut Jarman, penyerapan batubara di PLTU mulut tambang juga menguntungkan. Pasalnya pengusaha tidak lagi mengeluarkan biaya transportasi pengangkutan.
"Biaya transportasi, infrastruktur pengangkut tidak ada lagi. Tidak ada pengangkutan batubara dari pelabuhan ke pembangkit. Tinggal tarik transmisi saja sehingga cost listrik lebih efisien," tutur dia.
Harga batu bara acuan (HBA) yang terus merosot, pada Mei 2014 sebesar US$ 73,60 per ton. Harga tersebut lebih rendah daripada periode April US$ 74,81 per ton, dan HBA periode Maret sebesar US$ 77,01 per ton. (Pew/Nrm)
Rayu Investor, ESDM Bikin Acuan Harga Batu Bara Sendiri
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak menyamakan harga batu bara dengan harga Internasional.
diperbarui 09 Mei 2014, 17:09 WIBKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tidak menyamakan harga batu bara dengan harga Internasional.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Naudzubillah! Ini 4 Permohonan Penduduk Neraka yang Tidak Akan Dikabulkan Allah
Kementan dan BUMN Siap Kolaborasi untuk Capai Swasembada Pangan
Arsenal vs Shakhtar Donetsk: Kesempatan Emas Gabriel Jesus Bangkit
6 Pemain Terbaik Manchester United Era Premier League: Bukan Cristiano Ronaldo, Sosok Ini Klaim Cap Terhebat
Program 100 Hari Prabowo dan Kabinet Merah Putih, Apa Prioritas Pentingnya?
Motif Batik Gajah Oling Resmi Jadi Kekayaan Intelektual Banyuwangi
Wamendagri Bima Arya Tekankan Pentingnya Daerah Aktifkan Desk Pilkada untuk Antisipasi Potensi Konflik
Hari Santri 2024, Puluhan Ribu Siswa SD-SMP di Kota Tangerang Diwisuda Akbar Tahfidz
Intip Fasilitas Mewah Pesantren VIP Dengan Biaya Rendah
Manchester City Siap Lakukan Segalanya Demi Dapatkan Bintang Bayer Leverkusen
Polresta Banyuwangi Tangkap 4 Pelaku Pengedar Narkoba, Amankan 1 Kg Barang Bukti
Jika Terpilih Jadi Gubernur, Pramono Anung Bakal Buat Perda dan Pergub Pesantren