Blok CPP Pernah Produksi Minyak 100 Ribu Barel Per Hari

Produksi minyak BOB-BSP dan Pertamina Hulu sebesar 15.500 barel per hari masih sangat ekonomis.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 11 Mei 2014, 05:56 WIB
(Foto: Fiki Ariyanti/Liputan6.com)

Liputan6.com, Riau - Badan Operasi Bersama (BOB) PT Bumi Siak Pusako (BSP) dan Pertamina Hulu Energi mengungkapkan perusahaan pernah mengeruk minyak sampai 100 ribu barel per hari pada 1994. Namun, kondisi tersebut sangat berbeda dengan saat ini.

Tim Manager Zamrud dan West Area BOB-BSP dan Pertamina Hulu, Wiratmo Yuwono  menjelaskan, saat ini produksi sumur yang dimiliki oleh perusahaan didominasi oleh air. Total produksi air dari pengeboran mencapai 315.500 barel per hari. Sedangkan produksi minyak hanya mencapai 15.500 barel per hari.

"Kadar air rata-rata untuk satu sumur sekitar 94%-96%. Jadi kalau ambil 100 barel per hari, kami cuma dapat minyak 4%-6%," jelasnya kepada wartawan di Kantor BOB BSP, Kabupaten Siak, Pekanbaru, seperti ditulis pada Minggu, (11/5/2015).

Wiratmo melanjutkan, kondisi ini berkebalikan dengan periode 1982 di mana kadar air dalam produksi minyak hanya 2% sisanya sebesar 98% adalah minyak.

Bahkan, perusahaan pernah mengeruk minyak sampai 100 ribu barel per hari pada 1994. Itulah masa puncak produksi minyak BOB. "Sayangnya cuma bertahan satu bulan, lalu produksi turun naik sampai akhirnya turun terus sejak 2002," terangnya.

Sementara Senior Operation Manager BOB-BSP dan Pertamina Hulu, Novi Sukiyanto menjelaskan, apabila kadar air lebih tinggi dibanding minyak maka berdampak terhadap kenaikan biaya operasional.

"Biayanya jadi lebih mahal ketimbang minyak. Tapi kami masih bisa handle untuk menghidupkan sumur itu," katanya.

Dia pun menganggap produksi minyak perseroan yang sebesar 15.500 barel per hari masih sangat ekonomis. "Masih besar lho produksinya, bahkan ada satu perusahaan yang produksinya turun sampai 600 ribu barel dari satu juta barel per hari," tegas Novi.

Dalam catatannya, di tiga area operasi BOB BSP-Pertamina Hulu, terdiri dari Zamrud Area, produksi kotor mencapai 170 ribu barel per hari dengan kadar minyak 96% dan produksi air 164 ribu barel air per hari. Sedangkan produksi minyaknya sebesar 6.000 barel per hari.

Di wilayah Pedada Area, produksi air sebesar 141.500 barel air per hari dan produksi minyak 8.500 barel setiap hari. Artinya kadar air rata-rata air di area itu 94% dengan produksi kotor 150 ribu barel per hari.

Pada West Area produksi kotor tercatat 11 ribu barel per hari, produksi minyak 1.000 per hari. Sementara kadar air rata-rata 95% dengan produksi air 10 ribu barel air per hari. (fik/gdn)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya