Perempuan Latihan Beban Jadi Mudah Terangsang dan Orgasme

Latihan beban biasanya dilakukan pria. Namun, pada wanita yang melakukannya bisa bermanfaat untuk kehidupan seksualnya.

oleh Melly Febrida diperbarui 11 Mei 2014, 19:02 WIB
Latihan beban biasanya dilakukan pria. Namun, pada wanita yang melakukannya bisa bermanfaat untuk kehidupan seksualnya.

Liputan6.com, New Delhi Latihan beban biasanya dilakukan pria. Namun, pada wanita yang melakukannya bisa bermanfaat untuk kehidupan seksualnya.

Perempuan yang rutin berolahraga angkat beban lebih cepat terangsang dan mampu mengalami orgasme lebih cepat dan lebih intens.

"Aktif secara fisik tampaknya menjadi afrodisiak ampuh bagi perempuan," kata Tina M. Penhollow, seorang profesor promosi kesehatan di Florida Atlantic University seperti dilansir Health.india, Minggu (11/5/2014).

Selama latihan beban, tubuh perempuan menghasilkan hormon pertumbuhan yang lebih tinggi dan testosteron berperan penting dalam gairah seksual.

Menurut penelitian dari University of Texas di Austin, perempuan 169 persen lebih terangsang sambil menonton film porno pendek setelah bersepeda selama 20 menit dibandingkan mereka yang menonton tanpa naik sepeda terlebih dahulu.

Jamaica Gleaner melaporkan, latihan beban secara teratur meningkatkan hormon pertumbuhan dan testosteron.

"Itu termasuk manfaat menghilangkan stres, memompa besi yang bisa memicu hasrat seksual yang lebih besar," kata Kim Chronister, penulis The Psychology Behind Fitness Motivation.

Wanita yang berolahraga secara teratur dan melaporkan tingkat kebugarannya yang lebih tinggi lebih cenderung menilai keinginan mereka dan tinggi kinerja seksualnya di atas rata-rata.


Manfaat Latihan Beban


Berikut beberapa alasan perempuan perlu latihan beban:

1. Mencegah osteoporosis

Penelitian menunjukkan bahwa latihan beban yang dikombinasikan dengan diet kalsium tinggi membantu meningkatkan kepadatan mineral tulang. Ini sangat penting bagi perempuan yang mendekati menopause karena kepadatan tulang mulai menurun.

2. Membantu otot terlihat lebih kencang

Latihan beban membantu membentuk tubuh yang lebih baik dengan meningkatkan otot Anda. Otot perut jadi, tidak ada lagi yang goyah, payudara kendur atau bokong yang melorot. Hal ini juga mengencangkan kulit sehingga menambah tampilan keseluruhan terlihat kencang.

3. Kurangi risiko serangan jantung, diabetes, dan penyakit lain

Menurut American Heart Association, latihan beban membantu meningkatkan kesehatan jantung. Ini juga menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

Hal ini juga menurunkan tekanan darah dan membantu mencegah diabetes dengan menjaga rendahnya kadar glukosa darah. Ia juga dikenal untuk meningkatkan kapasitas paru-paru yang berarti kemungkinan penyakit pernapasan juga menurun.

4. Meningkatkan kekuatan dan daya tahan

Latihan beban membantu membangun otot. Otot terus membakar kalori bahkan setelah latihan selesai. Hal ini juga meningkatkan daya tahan dan membuat tugas sehari-hari lebih mudah.

5. Membantu membakar lemak bahkan saat istirahat

Latihan beban membantu membangun otot tanpa lemak sekaligus meningkatkan metabolisme keseluruhan tubuh.

Otot yang kurus membantu membakar lemak bahkan saat Anda sedang tak berolahraga. Jadi, untuk menurunkan berat badan, latihan beban jangka panjang menjadi taruhan yang baik untuk Anda.

6. Kurangi risiko cedera dan memperbaiki postur tubuh

Latihan beban meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi kekakuan otot. Hal ini pada gilirannya akan mengurangi sakit punggung dan arthritis karena membantu memperkuat otot-otot di sekitar sendi.

Satu hal yang perlu diingat selama latihan beban pastikan postur dan bentuk tubuh tepat. Itulah mengapa selalu disarankan bahwa Anda harus memiliki pelatih yang baik ketika Anda mulai dengan latihan beban.

7. Peningkat keyakinan

Latihan beban juga memiliki manfaat psikologis. Kita hidup di dunia di mana seorang wanita bisa melakukan segala hal yang bisa dilakukan pria, termasuk latihan beban. Wanita bisa mengangkat beban umumnya cenderung merasa lebih percaya diri tentang diri mereka.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya