Heboh Kematian Mendadak Menjelang akhir The Vampire Diaries

Meski belum mencapai klimaks, serial The Vampire Diaries langsung menjadi pembicaraan panas di kalangan penggemar.

oleh Feby Ferdian diperbarui 12 Mei 2014, 08:00 WIB
Meski belum mencapai klimaks, serial The Vampire Diaries langsung menjadi pembicaraan panas di kalangan penggemar.

Liputan6.com, Los Angeles, Amerika Serikat Peringatan SPOILER: Abaikan artikel ini bila anda belum menonton musim kelimanya.

Dari 21 episode yang sudah dinikmati para penggemar "The Vampire Diaries" di musim kelima, episode ke-21 mungkin akan menjadi babak paling mengejutkan yang pernah dibuat sejak kematian Elena Gilbert (Nina Dobrev) di musim ketiga lalu.

Pasalnya, tak hanya diwarnai oleh kegagalan misi dari Damon Salvatore (Ian Somerhalder) dan kawan-kawan, episode ini juga menjadi sangat menyakitkan dengan kematian Stefan Salvatore (Paul Wesley) selaku karakter utama.

Kontan meski belum mencapai klimaks, serial The Vampire Diaries langsung menjadi pembicaraan panas di kalangan penggemar. Beberapa bahkan mengancam tak akan menonton lagi bila karakter favorit mereka tidak dihidupkan kembali.

Hal ini secara tidak langsung mengingatkan protes besar yang sempat mewarnai musim final "True Blood" kemarin [baca: iamuk Fans True Blood, Sutradara Mengaku Terkejut].

"Tidak! kenapa Stefan mati? kurasa Damon akan marah besar begitu tahu adik satu-satunya tewas di tangan traveller," komentar salah satu fans di YouTube.

"Ini benar-benar gila, kalau tidak ada Stefan, aku jadi tak punya alasan untuk menonton serial ini lagi," lanjut fans lainnya.

Rencananya, musim kelima The Vampire Diaries akan mencapai episode finalnya pada 15 Mei 2014 nanti. Sementara The Originals, bakal mendahului sang induk melalui ending musim pertama yang bakal dirilis pada 13 Mei 2014 mendatang..

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya