Liputan6.com, Setelah resmi dihentikan dukungannya oleh Microsoft per 8 April 2014 lalu, sistem operasi lawas Windows XP menjadi sasaran empuk para pelaku serangan cyber.
Namun menurut sebuah laporan terbaru Security Intelligence Report (SIR) yang dirilis Microsoft, diungkapkan bahwa sistem operasi Windows Vista dan Windows 7 ternyata memiliki resiko lebih tinggi dibandingkan Windows XP.
Dilansir laman Telegraph, Selasa (13/5/2014), Microsoft menyatakan bahwa tingkat serangan malware terhadap Windows Vista dan Windows 7 lebih tinggi dibandingkan Windows XP. Disebutkan tingkat rata-rata infeksi Windows XP terhadap serangan malware pada kuartal terakhir 2013 adalah sebesar 2,42%, sedangkan Windows Vista mencapai 3,24% dan Windows 7 2,59%.
Sementara itu dua sistem operasi anyar Windows 8 dan 8.1, rata-rata tingkat infeksinya masing-masing hanya sebesar 1,73% dan 0,08%.
Resiko serangan malware yang menyasar Windows Vista dan Windows 7 lebih tinggi ketimbang Windows XP diyakini karena dua sistem operasi besutan Microsoft itu masih banyak diadopsi pengguna. Sedangkan Windows XP sudah sangat sedikit yang menggunakannya.
Sebagai sistem operasi yang telah beroperasi selama 13 tahun, Windows XP memang sudah kuno dan tidak relevan dengan perkembangan ekosistem komputasi saat ini.
Director Truswave Christopher Pogue sempat menjelaskan, dihentikannya patch dan update kemanan oleh Microsoft memungkinkan lubang (bug) keamanan pada Windows XP. Celah itu dapat dengan mudah dimanfaatkan oleh hacker untuk mengeksploitasi berbagai hal yang ada di PC pengguna.
Selain Trustwave, penyedia solusi dan layanan keamanan komputasi Help AG juga meyakini jika saat ini para hacker telah memiliki daftar kelemahan yang ada pada Windows XP.
Windows Vista & 7 Lebih Rentan Dibanding Windows XP
Resiko serangan malware yang menyasar Windows Vista dan Windows 7 lebih tinggi karena keduanya masih banyak diadopsi pengguna.
diperbarui 13 Mei 2014, 19:09 WIBLogo Windows (logos.com)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Kunci Melapangkan Hati dalam Menghadapi Ujian Hidup
Resep Pentol Tahu Kanji Empuk, Tetap Gurih Tanpa Daging
Hasil China Open 2024, Jumat 20 September: Siapa Lolos ke Semifinal?
Siaran Langsung IShowSpeed di Indonesia Viral, Tembus 17 Juta Penonton
9 Faktor Orang Makin Malas Seiring Bertambahnya Usia, Menurunnya Energi Mengejar Mimpi
Saksikan FTV Kisah Nyata Siang Spesial di Indosiar, Jumat 20 September Via Live Streaming Pukul 13.00 WIB
Indonesia Dapat Utang Rp 7,5 Triliun dari ADB buat Percepatan Transisi Energi
Trik Memasak Nasi Agar Pulen dan Tidak Lengket, Kunci Kelezatan Setiap Sajian
Kunjungi Pasar Dukuh Kupang, Jokowi: Harga Telur Rp 24.000, Terlalu Rendah Bagi Saya
Resep Es Krim Rumahan dan Manfaatnya, Makanan Penutup yang Mudah Dibuat
Resmi Mundur dari Seskab, Pramono Anung Akan Pamit Langsung ke Jokowi
Menkeu AS Yellen: The Fed Pangkas Suku Bunga jadi Tanda Baik bagi Ekonomi AS