Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri menyentil pemangku kebijakan agar tidak bermain-main dalam pemilu presiden 9 Juli mendatang. Sentilan itu diarahkan ke Komisi Pemilihan Umum, badan intelijen, dan Mahkamah Konstitusi.
"Kalau mau tegakkan Demokrasi, jangan KPU bermain, dan nyata kejadian itu (kecurangan), buktinya banyak yang ke MK," kata Megawati, saat deklarasi koalisi pendukung capres Jokowi, Rabu (15/5/2014), di Jakarta.
Mega mengungkapkan, telah menduga ada permainan dari sistem IT penghitungan suara dalam pemilu legislatif 9 April lalu. Karena menurut dia, memanipulasi penghitungan sangat mudah dilakukan sepanjang itu berjalan di KPU.
"Pada saat pertama ini, kejadian-kejadian ini ada, mengapa? Karena buktinya banyak yang masuk ke MK. Kita liat permainan di MK. Permainan politik, memang banyak yang masuk ke MK karena terlalu banyak permainan money politic," ujarnya.
Mega juga menegaskan, agar intelijen tidak ikut dalam permainan Pilpres tahun ini. Sebab, tandas Mega, pemilu bukan untuk kepentingan orang perorang.
"Yang namanya intelijen, jangan ikut bermain. Karena saya tau intelijen itu permainan di dalam negeri yang melindungi negeri, dan bukan kepentingan orang perorang," tandas Mega.
Megawati: Intelijen Jangan Ikut Bermain Dalam Pilpres
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menegaskan agar KPU, Mahkamah Konstitusi dan Intelijen tidak bermain dalam pilpres 9 Juli 2014.
diperbarui 14 Mei 2014, 17:19 WIBMegawati Soekarnoputri (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pramono Anung Prediksi Indonesia Menang 2-1 Lawan Jepang
Raline Shah Ungkap Tipe Pria Idaman, Salah Satunya Terkait Gaya Rambut
Pesan Moral di Balik Legenda Sangkuriang, Cerita Rakyat Asal Jawa Barat
Mike Tyson Berpeluang Cedera Otak saat Duel Melawan Jake Paul
Dugaan Korupsi Puskesmas Dompu Kota, Jaksa Tahan Kontraktor
Buya Yahya Ungkap Jalur Pintas Agar Doa Cepat Dikabulkan, Mudah tapi..
Hasil Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Indomaret Ceroboh, Rajawali Pasundan Menang
Timbulkan Kerugian Negara, Berikut Sederet Modus Penyeludupan Barang-barang Ilegal ke RI
Donald Trump soal Kemungkinan Mendeportasi Pangeran Harry, Keputusannya Dipengaruhi Hubungan dengan Kerajaan Inggris
Manusia Tidak Akan Bisa Mendarat di Jupiter, Ini Alasannya
Hantu Cuwig, Mitos Ilmu Hitam di Kampung Lilinta Papua Barat
Kunjungi Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Ini Permintaan Gibran