Liputan6.com, Jakarta - Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengakui partainya membidik Sri Sultan Hamengkubwono X merupakan upaya untuk berkoalisi dengan Partai Golkar. Bila terwujud, Demokrat akan menyodorkan peserta konvensi Capres Partai Demokrat sebagai cawapres.
"Iya memang (cara membidik koalisi Golkar)," ujar Syarief di kantor DPP-PD, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (16/5/2014).
Kemudian, ketika ditanya kenapa memberikan kursi capres kepada Golkar jika berkoalisi, Syarief menjelaskan itu adalah konsekuensi. Karena Demokrat berkoalisi dengan partai yang memiliki perolehan suara lebih besar.
"Jika kami ingin berkoalisi dengan partai yang memiliki suara yang lebih besar dari Demokrat, capres kan untuk partai suara yang besar," kata Syarief.
Namun, Syarief menegaskan, bila memang berkoalisi dengan Golkar dan menetapkan peserta konvensi sebagai cawapres bukanlah suatu yang mubazir.
"(Mubazir) Nggak lah. Ini kan investasi jangka panjang. Ini investasi 2019," pungkas Menteri Koperasi dan UKM itu.
Demokrat Serahkan Kursi Capres untuk Golkar
Demokrat akan menyodorkan peserta konvensi Capres Partai Demokrat sebagai cawapres.
diperbarui 16 Mei 2014, 16:34 WIBKetua Harian Demokrat Syarief Hasan
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Top 3: Pencopotan Shin Tae-yong dari Pelatih Timnas Indonesai Bikin Heboh
Trafik Internet Indosat Naik 10 Persen Pada Puncak Liburan Tahun Baru 2025
Mantan Menlu Retno Marsudi Bergabung dengan ParagonCorp, Apa Jabatan Barunya?
Top 3 Islami: Golongan Wanita yang Bisa Habiskan Pahala Amal Laki-Laki, Kisah Karomah Kiai Abbas Banyuwangi Hentikan Kereta dengan Benang
Resep Nasi Kebuli Sederhana yang Lezat dan Mudah Dibuat
Program Makan Bergizi Gratis Baru di 26 Provinsi Saja, Ini Alasannya
Mau Punya Keuangan Stabil di 2025? Simak Tips dari Pakar Ini
3 Faktor Ini Bakal Bikin Harga Bitcoin Meroket di 2025
Prospek Sektor Konsumer pada 2025 di Tengah Pelemahan Daya Beli dan Tekanan Nilai Tukar
3 Resep Sosis Sapi Buatan Rumah untuk Jadi Stok Makanan
Menyusuri Keindahan Pulau Breueh di Aceh, Surga Tersembunyi di Ujung Barat Indonesia
7 Januari 2015: Paris Berduka Akibat Serangan di Kantor Media Satir Prancis Charlie Hebdo, 12 Orang Tewas