Liputan6.com, Jakarta - Ketua umum Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical tiba di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar nomor 27A, Menteng, Jakarta Pusat, sekitar pukul 20.40 WIB.
Pantauan Liputan6.com, sebuah mobil jenis Toyota Alphard hitam bernopol B 8311 ON memasuki halaman rumah putri Bung Karno itu melalui gerbang belakang.
Tak lama berselang, 2 buah mobil yang membawa Ketua DPP Partai Golkar Ade Komarudin dan politisi Golkar Ali Mochtar Ngabalin, juga tiba di lokasi yang sama. Namun, keduanya enggan berkomentar.
Menurut informasi yang dihimpun, bakal capres PDIP Joko Widodo juga telah berada di dalam kediaman Megawati. 5 Buah mobil tampak terpakir di depan rumah bercat putih tersebut.
Rombongan Ical bertolak dari Hotel Sultan, tempat berlangsungnya Rapimnas Demokrat. Sebelumnya, ia dikabarkan mengadakan pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Koalisi?
Sementara Ketua Bidang Pemikiran dan Kajian Partai Golkar Rizal 'Celi' Mallarangeng mengungkapkan, arah politik Golkar akan berkoalisi kemana juga akan ditentukan dalam pertemuan tersebut. Namun dia tak menjelaskan, apakah pertemuan Ical dengan Megawati itu untuk menyepakati kedua partai akan berkoalisi atau tidak.
"Koalisi malam ini juga, Insy Allah. Kita akan berusaha, tujuannyua untuk Indonesia yang lebih baik. Tidak ada untuk kekuasan dan apa-apa," ucap Celi.
Celi juga menyatakan bahwa partainya tidak akan menerima tawaran koalisi Partai Demokrat dengan membentuk poros baru. "Tidak ada pertemuan dengan Demokrat," ucap Celi.
Pun begitu juga dengan bakal capres dari Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ical tidak menjadwalkan pertemuan usai Rapimnas ke-VI selesai. Satu-satunya kabar pertemuan yang berhembus dan dinyatakan secara lisan hanyalah dengan Megawati.
Tentu rencana pertemuan Ical dengan Megawati malam ini kian menguatkan kabar yang menyebutkan bahwa Golkar segera merapat ke PDIP dalam menghadapi Pilpres 9 Juli mendatang. Belum lagi jika dilihat dari 3 poin keputusan yang dihasilkan dalam Rapimnas ke-VI tadi sore.
Ketiga poin yang diputuskan Rapimnas itu memperlihatkan Golkar masih mengambang dalam menentukan arah politik. Sebab, keputusan Rapimnas tidak ada yang menyatakan Golkar berkoalisi dengan siapa.
Ketiga poin yang diputuskan itu, pertama, menetapkan Ketua Umum Aburizal Bakrie atau Ical sebagai capres dan cawapres Golkar. Kedua, memberikan kewenangan dan mandat penuh kepada Ical sebagai Ketua Umum untuk mengambil kebijakan politik dan menentukan koalisi dalam Pilpres 2014.
Dan ketiga, dengan keputusan ini maka keputusan pada rapimnas-rapimnas sebelumnya tidak berlaku lagi.
Advertisement