Liputan6.com, Jakarta Partai Demokrat telah menyelesaikan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Rapimnas menyimpulkan, 56% masukan dari peserta meminta Demokrat independen, dengan tidak memihak kepada salah satu poros koalisi.
Namun, menurut Wakil Ketua Umum Max Sopacua, keputusan itu belum final. Karena masih ada 2 hari untuk merampungkan sebagai sebuah sikap Demokrat secara utuh, dalam menghadapi Pilpres 2014 mendatang.
"Saya kira 20 Mei ini bisa kita lihat hasilnya yang akan diambil keputusan Pak SBY. Dari hasil tadi 56% menginginkan kita independen, kita berdiri sendiri gitu kan. Situasi dan kondisi terakhir akan sangat terlihat nanti pengkajian lagi dilakukan majelis tinggi gitu kan ya," kata Max di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Minggu (18/5/2014).
Namun terkait Demokrat akan berubah pikiran berkoalisi --jika salah satu peserta konvensi dilirik poros koalisi, menurut Max, partai berlambang bintang mercy itu tentu akan membuka pintu lebar-lebar.
"Ini juga masih terbuka untuk mereka yang ingin dilamar sebagi cawapres, toh cawapres itu bukan ditentukan tapi kan dipinang. Kita membuka itu, di sana tidak jadi persoalan. Siapa yang potensial," katanya.
Menurut Max, apapun sebelum 20 Mei --batas akhir pendaftaran capres-cawapres-- nanti, semua butir-butir kesimpulan Rapimnas yang telah dibacakan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dapat berubah.
"Saya kira itu akan menjadi pemikiran nanti. Ya, saya kira politik apa saja bisa terjadi, di dalam politik semua bisa terjadi. Tidak memiliki nilai validitas yang tinggi," pungkasnya.
Berdasarkan kesimpulan Rapimnas, 56% peserta menginginkan Demokrat untuk netral. Sedangkan 20% peserta lainnya menginginkan membentuk poros baru. Keputusan final Demorkat akan ditentukan pada 20 Mei 2014.
Demokrat Membuka Pintu Lamaran Peserta Konvensi
Hasil Rapimnas, 56% peserta menginginkan Demokrat untuk netral. Sedangkan 20% peserta lainnya menginginkan membentuk poros baru.
diperbarui 19 Mei 2014, 04:55 WIBMax Sopacua, mantan wartawan yang kini menjadi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat juga tidak absen untuk menghadiri acara akbar partai yang dibentuk SBY (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Penyelamatan Dramatis Pria di Bogor Terjebak Banjir di Atap Rumah
Tips Memperlambat Putaran Meteran Air: Panduan Lengkap 2024
Liga Champions: Bek Terlupakan Jadi Kartu Terakhir Arsenal pada Misi Krusial di Markas Sporting CP
Pelestarian Kebudayaan Dinilai Lebih Mudah dengan Memanfaatkan Teknologi
7 Tips Lolos Psikotes untuk Fresh Graduate, Begini Strategi dan Simulasinya
PPEPP Adalah Singkatan dari: Komponen Utama, Manfaat, dan Tantangan Implementasi
13 Tahun Aturan Upah Minimum Berubah Terus, Apindo: Kami Kecewa!
FPCI Kembali Gelar CIFP 2024, 7.500 Orang Sudah Mendaftar
Bacaan Dzikir Nabi Yunus AS saat Berada di Perut Paus, Dikisahkan Ustadz Adi Hidayat
Meiska Masuk Nominasi IMA Awards 2024, Siap Hadirkan Kejutan di 2025
Risk and Governance Summit 2024, OJK Dorong Penguatan Governansi Sektor Keuangan Menuju Indonesia Emas
Indonesia Masters 2025 Digelar Januari, Ini Daftar Harga Tiketnya