Kris EXO Layangkan Gugatan, SM Entertainment Diprotes Penggemar

Kris `EXO` melayangkan gugatan kepada agensi yang mengasuhnya SM Entertainment yang dianggap tak adil.

oleh Desika Pemita diperbarui 19 Mei 2014, 23:00 WIB
Kris `EXO` melayangkan gugatan kepada agensi yang mengasuhnya SM Entertainment yang dianggap tak adil.

Liputan6.com, Seoul Kris melayangkan gugatan kepada SM Entertainment. Keberanian Kris melakukan tindakan memiliki sebab khusus. Kris dilaporkan merasa sangat tertekan dan tak bebas oleh agensinya.

Kris telah beberapa kali berbicara dengan agensinya agar diperlakukan dengan adil. Maksudnya, Kris ingin mengembangkan sayapnya tak hanya di dunia tarik suara saja, tapi juga akting. Hal itu yang tak ia dapatkan.

Penggemar pun bereaksi dengan masalah ini. Mereka tak ingin Kris yang merupakan pimpinan EXO-M, sub unit EXO, harus hengkang. Mereka melakukan berbagai cara agar Kris mengurungkan niatnya untuk keluar, salah satunya dengan menandatangani petisi.

Berbagai petisi dibuat agar pihak SM Entertainment bersikap adil dan berbuat baik kepada Kris. Petisi yang ditandatangani 8 ribu orang tercatat di Change.org.

Isi petisi tersebut, "CEO SM Entertainment memaksa personel EXO lainnya untuk membenci Kris (nama aslinya adalah Wu Yi Fan). Hal itu karena Kris telah melayangkan gugatan untuk menuntut apa yang telah menjadi haknya."

Petisi tersebut meminta agensi SM Enterainment untuk memperlakukan artis mereka dengan penuh penghargaan. Selain itu, SM juga diharapkan bisa adil dalam memberikan bayaran yang memang wajib mereka terima dan memberikan waktu untuk istirahat yang cukup, dilansir dari KPopstarz, Senin (19/5/2014).

Selain itu, petisi lainnya pun juga dilakukan di Tumblr. Mereka marah dengan kasus yang menimpa Kris `EXO`. Mereka mengancam untuk tak mempedulikan media sosial SM Entertainment. Petisi dan blog dukungan untuk Kris ini telah di posting 10 ribu kali.

Sementara itu, pihak SM Entertainment melalui Direktur Pertunjukan Greg Hwang mengungkapkan jika Kris keluar dari EXO atas keinginan sendiri.

"Ini memang keputusan yang diambil Kris, tak kurang dan tak lebih. Kondisi yang sama terjadi. Tapi 11 orang tetap tinggal dan hanya 1 yang pergi...Jika minoritas yang ingin pergi dan mayoritas tetap kuat, bagaimana kondisi tersebut? Adakah hubungan antara yang memberi dan menerima masih sama?"

"Saya rasa ini tak bisa disamakan dalam kondisi ini. Semua itu merupakan keputusan. Kris pergi tanpa meninggalkan satu patah kat apun dan membuat personel EXO lainnya bingung," tulis Greg Hwang di akun Twitter miliknya.(Des/Adt)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya