Peringati Harkitnas, Ibu Negara dan Semua PNS Berbatik

Liputan6.com, Jakarta - Memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh setiap 20 Mei, pemerintah mengimbau agar semua Pegawai Negeri Sipil menggunakan batik atau tenun asli Indonesia. Kewajiban ini berlangsung selama 5 hari, mulai 19 sampai 23 Mei 2014.

Dalam keterangan yang dilansir setkab.go.id, (Selasa, 20/5/2014), Staf Ahli Menkominfo Bidang Sosial, Ekonomi, dan Budaya, Djoko Agung Harijadi, yang juga Ketua Pelaksana Peringatan Harkitnas mengatakan, Harkitnas merupakan momentum untuk memupuk semangat persatuan kesatuan dan nasionalisme bangsa Indonesia.

"Dalam momentum Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini, bangsa Indonesia harus bangkit dalam semua sektor untuk menatap masa depan yang lebih baik menuju masyarakat yang adil dan sejahtera," kata Agung, di Jakarta.

Selain harus mengenakan batik atau kain tenun asli Indonesia, pada hari ini juga akan dilakukan agenda nasional. Di antaranya ziarah kubur dan tabur bunga di makam DR. Wahidin Soedirohusodo Yogyakarta, ziarah kubur dan tabur bunga di makam DR. Soetomo di Surabaya, dan upacara bendera peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-106 di seluruh Indonesia dan seluruh kantor perwakilan RI atau kedutaan besar RI di luar negeri.  

Sementara Ibu Negara Ani Yudhoyono, punya cara tersendiri untuk memperingati Harkitnas. Di akun instagramnya @aniyudhoyono, ibu negara memasang foto pengibaran bendera merah putih di sebuah panggung yang bermandikan cahaya lampu. Di bawah foto tertulis keterangan: 'Selamat Hari Kebangkitan Nasional ke-106, 20 Mei 2014.

Ada juga foto pengibaran bendera di langit oleh penerjun payung. Di bawahnya tertulis keterangan: 'Merah Putih Kebanggaanku'.

Satu foto yang menarik, Ibu Ani memasang foto tengah memeluk ibundanya, Hj. Sunarti Sri Hadiyah, dari belakang. Keduanya mengenakan baju batik. Di bawah foto tertulis keterangan: 'Selamat hari ulang tahun ke 84 ibuku sayang. 20 Mei 2014.  (Yus)