Liputan6.com, Nevada Michael Jackson (MJ) dikabarkan telah membuat penonton memberikan standing applause dan bersorak-sorai di akhir penampilannya di Billboard Music Awards 2014 di Las Vegas, Amerika Serikat belum lama ini. Meski hadir dalam teknologi hologram, King of Pop tersebut sekilas terlihat seperti hidup dan sedang menyanyikan single Slave to The Rhythm di atas panggung besar itu.
Namun meski mendapat banyak tepukan, ternyata aksi yang dinilai spektakuler itu juga dianggap membuat banyak orang kecewa. Dikutip Metro baru-baru ini, hal tersebut membuat penonton menangis karena dianggap sebagai pelecehan akan karya sang legendaris.
Tak hanya itu, beberapa dari mereka juga berpendapat bahwa hologram MJ tidak mirip dengan aslinya, dari sanalah muncul dugaan pembuatan hologram yang memakan waktu selama kurang lebih enam bulan itu tidak dibuat berdasarkan gambar aslinya.
Malam itu, ada sekitar delapan orang penari pria yang membawa lampu di kepalanya. Mereka adalah pembuka dari lagu Slave to The Rhythm. Lalu ketika gorden besar dibuka tampak penyanyi legendaris yang meninggal pada 2009 itu duduk di singgasana dengan kaki kanan yang naik di salah satu lengan tahtanya itu.
Sedangkan di bawahnya seorang penari wanita yang mengenakan rompi bulu menemaninya. MJ memakai celana berwarna merah dengan jaket berwarna emas kebanggaannya.
Tak sedikit penonton yang meneteskan air mata, namun ada juga yang mengatakan jika hal itu adalah tontonan paling buruk sepanjang Billboard Awards [baca: Michael Jackson Kejutkan Penonton Billboard Music Awards 2014].
Advertisement
