Liputan6.com, Lisbon: Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menilai kunci sukses timnya menjuarai Liga Champions untuk kali ke-10 adalah gol sundulan Sergio Ramos. Gol eks pemain Sevilla itu membuat perjuangan Madrid menjadi lebih mudah.
Dinihari tadi Madrid secara dramatis berhasil menjuarai Liga Champions musim 2013/2014 setelah menang 4-1 atas rival sekota Atletico Madrid melalui perpanjangan waktu. Pada laga final yang digelar di Stadion Da Luz itu, Madrid padahal sempat tertinggal lebih dulu hingga menit 90.
Advertisement
Kesalahan fatal kiper Iker Casillas di pertengahan babak pertama membuat Atletico berhasil unggul. Casillas salah mengantisipasi sundulan bek Diego Godin.
Untungnya Madrid punya Ramos. Dia menyamakan skor di menit ketiga injury time babak kedua. Setelah berhasil memaksakan perpanjangan waktu, Madrid tak terbendung. Tiga gol mampu mereka jaringkan.
Ancelotti sendiri tidak kaget dengan keberhasilan timnya membalikkan keadaan. Ancelotti dari awal yakin Madrid akan bisa mengejar ketertinggalan satu gol karena para pemainnya pantang menyerah hingga menit akhir.
"Kami berpikir kami dapat menyamakannya hingga momen terakhir. Kami berjuang keras dan menjadi lebih mudah setelah gol Ramos. Ini merupakan mimpi yang jadi kenyataan. Saya mendedikasikan gelar ini untuk keluargaku," tutur Ancelotti.