Liputan6.com, Tokyo Sir Paul McCartney akhirnya benar-benar sembuh setelah terserang sebuah virus misterius di Jepang. Selama hampir seminggu di rawat di rumah sakit St. Luke International di Tokyo, Jepang, mantan personel The Beatles itu akhirnya diperbolehkan pulang.
"Paul telah melewati penyakitnya. Dia sangat sedih harus membatalkan konsernya, tapi kondisi dia benar-benar buruk. Tapi dia kini telah membaik dan itu menjadi berita besar," kata seorang sumber, seperti dikutip Daily Mirror.
Advertisement
Kehadiran Paul di Tokyo untuk menggelar konser tur dunianya di Asia berjudul Out There! Namun sayang, sesampainya di Toyko, pelantun Let it Be itu terserang virus aneh. Pria 71 tahun itu pun akhirnya dirawat dan ditemani sang istri, Nancy Shevell (53).
Selain gagal tampil di Jepang, Paul juga gagal menjalankan konser di Korea Selatan. Namun, pembetot bass band The Beatles itu berjanji akan menggelar konser jika ia benar-benar pulih dari sakitnya.
"Saya meminta maaf kepada penggemar karena telah mengecewakan mereka. Saya berharap bisa cepat sembuh. Saya berjanji akan melanjutkan konser yang tertunda," ujar Paul McCartney di website pribadinya.
Rencananya, Paul akan menggelar konsernya di Amerika Serikat pada 14 Juni mendatang.
