Liputan6.com, London Menderita bentuk lain dari epilepsi membuat bayi berusia 10 bulan, Oliver Osborn, mengalami kejang sebanyak 100 kali dalam sehari. Selain merasa khawatir, orangtua Oliver pun berharap mendapatkan mukijzat mengingat kondisi yang dialami anaknya itu jarang sekali membuat si penderitanya mampu bertahan hingga usia 7 tahun.
Dalam keputusasaan, orangtua Oliver terus mengumpulkan uang agar dapat mengobati buah hatinya dengan pengobatan terbaru dari Amerika Serikat, yaitu menggunakan ganja cair.
Meski cairan ini memiliki kandungan cannabidiol cukup tinggi, tapi tidak menyebabkan reaksi psikoaktif layaknya orang yang menggunakan ganja bukan untuk pengobatan medis. Dan dalam pengobatannya, pasien akan diberikan setetes cairan di bawah lidah sebanyak satu kali dalam sehari, untuk meringankan kondisi tersebut.
Walaupun pengobatan itu baru tersedia di Amerika Serikat, Oliver Rik Osborn (29) dan Danielle Coils (28) berharap, upaya penggalangan dana yang dilakukan keduanya mampu membawa pengobatan itu hingga ke Inggris.
Ayah Oliver, Rik Osborn mengatakan, ia beserta istrinya memilih pengobatan jenis ini karena dari hasil pencarian di situs-situs kesehatan, diketahui bahwa pengobatan menggunakan cair itu mampu mengurangi jumlah kejang pada anak, hingga 90 persen.
"Mudah-mudahan itu mampu mengobati anak saya. Saya sendiri sudah membaca tentang seorang anak perempuan mungil di luar sana, yang mirip sekali dengan Oliver, dan sembuh dengan menggunakan pengobatan itu," kata Rik seperti dikutip laman Daily Mail, Jumat (30/5/2014)
Rik sadar, langkah yang diambilnya itu mengundang pro dan kontra, khususnya keluarga besarnya. Ada yang beranggapan bahwa penggunaan ganja pada anak kecil tidaklah tepat. Tapi Rik percaya, ketika operasi bukanlah suatu pilihan, pemberian ganja cair adalah sebuah pilihan yang patut untuk dipertimbangkan.
"Pada akhirnya, Anda menginginkan sesuatu yang terbaik untuk buah hati Anda. Dan ini adalah pilihan saya," kata Rik menambahkan.
Bayi 10 Bulan Diberi Ganja Cair untuk Sembuhkan Epilepsi
Menderita bentuk lain dari epilepsi membuat bayi berusia 10 bulan, Oliver Osborn, mengalami kejang sebanyak 100 kali dalam sehari.
diperbarui 30 Mei 2014, 15:00 WIBMenderita bentuk lain dari epilepsi membuat bayi berusia 10 bulan, Oliver Osborn, mengalami kejang sebanyak 100 kali dalam sehari.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pemulangan ke Filipina Diapresiasi, Komnas HAM: Mary Jane Sejatinya Korban TPPO
Perkembangan Kasus Penganiayaan Dokter Muda Unsri
Ciri-Ciri Kelenjar Getah Bening: Deteksi Dini Penting untuk Kesehatan
Ingin Promo Superindo Hari Ini? Simak Cara Mudah dan Praktis Mendapatkannya
Ciri Haid Menjelang Menopause: Perubahan yang Perlu Diketahui Wanita
Bank Mandiri Perkuat Kolaborasi dengan K3MART untuk Perluas Ekosistem Pembayaran
Barang Mewah dan Jasa Premium Kena PPN 12 Persen Mulai 1 Januari 2025
Cara Menghilangkan Bau Amis pada Bebek saat Dimasak dengan Mudah, Ini Triknya
Pakai Samurai, Kawanan Begal Beraksi di Cengkareng
Yuk Berburu Promo Spesial Liburan Nataru di Jaringan Hotel WIKA Realty Seluruh Indonesia
Perkembangan Kasus Anak Bos Toko Roti
BI Bidik Pertumbuhan Kredit Sentuh 11-13% pada 2025