Liputan6.com, London: Kiper kedua Manchester City, Costel Pantilimon menjadi rebutan dua tim raksasa Eropa. Napoli dan Arsenal menjadi peminat yang serius.
Menurut kabar yang diberitakan Sports Mole, Pantilimon yang usianya sudah matang sebagai penjaga gawang, yakni 27 tahun sudah enggan menjadi kiper cadangan.
Bersama pasukan Manuel Pellegrini, Pantilimon hanya menjadi pelapis Joe Hart. Kiper berkebangsaan Rumania itu pun ingin mencari pelabuhan baru.
Arsenal yang baru saja ditinggal Lukasz Fabianski ke Swansea City sangat berniat menampung Pantilimon. Namun sayangnya, Pantilimon belum tentu menjadi kiper utama. Sebab, dia harus bersaing dengan Wojciech Szczesny untuk merebut hati Arsene Wenger.
Klub lainnya yang serius menampung Pantilimon adalah Napoli. Partenopei (sebutan Napoli) sangat membutuhkan penjaga gawang baru setelah masa peminjaman Pepe Reina dari Liverpool sudah habis.
Pantilimon sendiri memperkuat Manchester City sejak tahun 2012. Selama dua musim, dia baru berlaga di tujuh partai Liga Primer Inggris. (Cakrayuri)
Arsenal dan Napoli Rebutan Kiper City
Pantilimon berpeluang jadi kiper inti jika hijrah ke Napoli.
diperbarui 30 Mei 2014, 16:10 WIBCostel Pantilimon (AFP/Paul Ellis)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Viral DWP 2024 Dicoreng Perilaku Oknum Polisi, Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan
H-7 Natal 2024, Tol Jabodetabek hingga Padaleunyi Mulai Padat
Scandal 3: Kembalinya Ibnu Jamil dan Kehadiran Angel Baru yang Misterius
Cara Menghilangkan Keputihan Secara Alami: Panduan Lengkapnya
AHY, Tito, dan Maruar Sirait Datang Resmikan Rusun Rancaekek dan Solokan Jeruk Kabupaten Bandung
2 Kecelakaan Bus Tabrakan di Afghanistan Tewaskan 52 Orang
Yuk Ikut Jajak Pendapat Soal Diskon Harga Tiket Pesawat, Ini Caranya!
Polisi Buka Suara Terkait Pemeriksaan Menteri Budi Arie
Cara Menghilangkan Ketiak Hitam: Panduan Lengkap dan Efektifnya
Cara Buat Proposal Bantuan yang Efektif dan Meyakinkan
Apa Itu Bashe Ransomware, Kelompok yang Diduga Serang Bank BUMN
PPN 12 Persen Berlaku Mulai Januari 2025, Bursa Beberkan Dampaknya ke Transaksi Saham