Biar Kapok, Penculik di Meksiko Terancam Bui 140 Tahun

Berdasarkan data pemerintah Meksiko, jumlah penculikan di negara tersebut mencapai 105 ribu kasus per tahun.

oleh Rizki Gunawan diperbarui 04 Jun 2014, 10:53 WIB
Berdasarkan data pemerintah Meksiko, jumlah penculikan di negara tersebut mencapai 105 ribu kasus per tahun (Chuckrylant.com)

Liputan6.com, Mexico City - Kasus penculikan dan penyekapan marak terjadi di Meksiko. Oleh karena itu, pemerintah negara di Amerika Latin itu memutuskan untuk melipatgandakan hukuman bagi para penculik atau penyekap.

Seperti dimuat BBC, Rabu (4/6/2014), awalnya Meksiko menetapkan hukuman 20 sampai 40 tahun bagi para penculik dan penyekap. Kini dilipatgandakan menjadi 50 hingga 140 tahun.

Hukuman penjara hingga puluhan tahun ini berlaku juga pada kasus penculikan ringan, meski penyekapan hanya dilakukan beberapa jam. Dan hukuman penjara 140 tahun akan dijatuhkan bagi pelaku yang membunuh korbannya.

Sementara, jika pelakunya adalah seorang pejabat publik, seperti anggota polisi atau militer bakal dihukum sampai 100 tahun penjara.

Selain bakal dijebloskan ke bui, para pelaku penculikan dan penyekapan akan dikenai denda yang cukup mahal. Tak disebutkan berapa nominalnya.

Jumlah penculikan di Meksiko belakangan ini meningkat drastis. Dari sebelumnya, tahun 2007 yang jumlahnya sekitar 438 kasus, kini jumlah penculikan mencapai 105 ribu kasus per tahun.

Akan tetapi hanya sekitar 2% kasus yang dilaporkan ke polisi. Hal ini lantaran banyak keluarga korban yang takut diserang para geng penculik bila melapor. Mereka kebanyakan memilih untuk membayar uang tebusan.

Pada Januari 2014, Pemerintah Meksiko menetapkan upaya nasional untuk memerangi maraknya penculikan. Seorang jaksa bernama Renato Sales ditunjuk untuk memimpin Komisi Anti Penculikan untuk mengkoordinasikan aparat dalam memerangi penculikan di 10 dari 31 negara bagian Meksiko yang kerap terjadi penculikan.

"Meksiko harus bertindak dengan cepat dalam 'darurat kemanusiaan' ini. Kita perlu memerangi kejahatan ini, " ujar Sales. 74% kasus penculikan terjadi di 10 negara bagian yang pengamanan saat ini diintensifkan aparat. (Ein)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya