Liputan6.com, Brebes - Nasib tragis kembali menimpa tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Brebes, Jawa Tengah. Kali ini dialami Kunenah, 33 tahun, warga Desa Cikuya, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes. Buruh migran yang bekerja di Singapura itu pulang ke kampung halamannya dalam kondisi yang memprihatinkan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (9/6/2014), Kunenah mengalami patah kaki kanan. Tak hanya itu, sejumlah bekas luka juga terdapat di bagian punggungnya.
Kunenah juga mengalami trauma yang sangat dalam dan belum bisa diajak berbicara. Kunenah langsung dilarikan ke RSUD Brebes oleh pihak keluarga untuk menjalani perawatan.
Selama berada di Singapura, Kunenah pernah menelepon orangtuanya. Ia mengatakan sering mendapat perlakuan kasar dari majikannya. Ia juga mengaku tidak betah dan ingin kembali lagi ke Indonesia.
Kunenah berangkat ke Singapura pada April lalu melalui kantor perwakilan pengerah jasa TKI PT Sumber Kencana Sejahtera Jakarta di Brebes. Ia baru bekerja 2 bulan di rumah majikannya yang merupakan warga negara Singapura keturunan India.
Sementara itu, perwakilan Formigran Indonesia, Jamaludin mengatakan akan memproses secara hukum kasus penganiayaan yang dialami Kunenah. Pihaknya juga akan menuntut hak-hak yang dimiliki korban termasuk gaji dan asuransi.
Kunenah dipulangkan pada Selasa lalu melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, tanpa didampingi seorang pun perwakilan dari BNP2TKI yang seharusnya ikut menjemputnya. Ia pulang seorang diri menggunakan bus dari Jakarta, selanjutnya dijemput keluarganya di pertigaan Pejagan, Brebes dalam kondisi cacat. (Ans)
Baru 2 Bulan Bekerja, TKW Asal Brebes Pulang dengan Patah Kaki
Kunenah pulang seorang diri menggunakan bus dari Jakarta, lalu dijemput keluarganya di pertigaan Pejagan, Brebes dalam kondisi cacat.
diperbarui 09 Jun 2014, 07:10 WIBIlustrasi Penganiayaan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengintip Profil Paslon Pilgub Sulawesi Selatan 2024 dan Riwayat Pendidikannya
Bahaya Tanam Pohon di Lintang Tinggi, Bikin Pemanasan Global Makin Parah
Hari Tenang Pilwalkot 2024, Kota Semarang Bersih dari APK
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 26 November 2024
Cara Praktis Mengolah Lidah Sapi Agar Empuk dan Antibau
Cara Mudah Membuat Ikan Teri Goreng Tetap Renyah Tanpa Tepung
Rahasia Mengolah Kikil Agar Tetap Lezat dan Tidak Lengket
Buah Favorit untuk Diet yang Efektif dan Menyenangkan
Ais PKB Sebut OTT Instrumen yang Masih Diperlukan untuk Pemberantasan Korupsi
Profil Paslon Cagub dan Cawagub Sulawesi Barat 2024, Berikut Partai Pengusungnya
Ide Menu Ayam Diet Rumahan yang Mudah dan Menggugah Selera
Trauma Tragedi Banjir Lumpuhkan Pantura, PUPR Bangun Kolam Retensi di Kudus Rp370 Miliar