Liputan6.com, Bandung - Kondisi kesehatan seorang bayi penderita hidrosefalus di Kabupaten Bandung, Jawa Barat kian memprihartinkan. Sebab, orangtua bayi bernama Tri Anggara Apriliawan yang berusia 13 bulan itu tidak mampu lagi membiayai pengobatan putranya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (9/6/2014), orangtua bayi Susi Amalia tidak mampu membawa anaknya berobat ke rumah sakit karena keterbatasan biaya.
Menurut Susi, kepala anaknya itu setiap waktu akan semakin membesar. Hingga Minggu 8 Juni kemarin, berat kepalanya mencapai 15 kilogram. Sedangkan kondisi berat badannya jauh lebih ringan dari kepalanya.
Susi berharap anaknya dapat sembuh dan kembali normal seperti anak-anak seusianya yang lain. Ia juga serta berharap uluran bantuan dari masyarakat untuk membantu meringankan bebannya. Sementara hingga saat ini perhatian dari pemerintah daerah dinilai belum ada sama.
"Saya mah berharap ada bantuanlah. Ada perhatiannya ke orang-orang kecil seperti saya ini" harap Susi.
Hidrosefalus (kepala air) adalah penyakit yang terjadi akibat gangguan aliran cairan di dalam otak. Gangguan itu menyebabkan cairan tersebut bertambah banyak yang selanjutnya akan menekan jaringan otak di sekitarnya, khususnya pusat-pusat saraf yang vital. (Ans)
Bayi Penderita Hidrosefalus di Bandung Butuh Uluran Bantuan
Kondisi kesehatannya kian memprihatinkan. Tiap hari kepalanya semakin membesar hingga saat ini sudah seberat 15 kilogram.
diperbarui 09 Jun 2014, 08:05 WIB(Liputan6 TV)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Livoli Divisi Utama 2024: Putri Bank Jatim dan TNI AU Electric Bidik Kemenangan di Putaran Kedua Final Four
Ketum PSI Gerilya Politik Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, Kampanyekan Paslon di Kalteng
Acara Cek Sound Horeg Pasangan Ali-Ali Dihadiri Ribuan Pendukung
Jon Jones Tegaskan Tidak Akan Pensiun usai Kalahkan Stipe Miocic di UFC 309
Ridwan Kamil ke Pramono: Gubernur Paling Brutal Penggusurannya Pak Ahok
Pernyataan Pamungkas Dharma-Kun di Debat Ketiga Pilgub Jakarta 2024
Tutup Debat Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil Siap Selalu Belajar dan Jadi Pemimpin Adil
Pramono Anung Satukan Ahokers dan Anak Abah Anies Demi Bangun Jakarta
Saling Bersahutan, Pramono Anung-Rano Karno Tutup Debat Pilkada Jakarta 2024
Ridwan Kamil: Pemimpin Itu Harus Adil, Bagus Dipertahankan yang Belum Dihadirkan
Polisi Ajak Warga Desa Lawan Golput saat Pilkada dan Jauhi Judi Online
Sindiran Pedas Ustadz Das'ad Latif tentang Memakmurkan Masjid, Megah tapi Sepi Jamaah