Sosialita Pembunuh Maurizio Gucci Ingin Bekerja untuk Label Gucci

Segera bebas dari penjara atas pembunuhan mantan suaminya, Maurizio Gucci, Patrizia Reggiani berencana untuk bekerja di rumah mode Gucci.

oleh Bio In God Bless diperbarui 10 Jun 2014, 11:00 WIB
Foto: telegraph.co.uk

Liputan6.com, Jakarta Patrizia Reggiani adalah sosialita Italia yang dikenal dengan julukan `Lady Gucci` dan `The Black Widow`. Reggiani menikah dengan pimpinan rumah mode Gucci, Maurizio Gucci. Pernikahan tersebut terjadi pada tahun 1973 dan berakhir pada tahun 1991.

 

Pada 23 September 1995, Maurizio Gucci tewas ditembak oleh pembunuh bayaran. Dari hasil investigasi diketahui bahwa otak dibalik pembunuhan itu adalah mantan istrinya sendiri, Reggiani. Bayaran yang diberikan untuk pembunuh tersebut adalah uang sejumlah 300 ribu euro.

 

Pembunuhan itu dipicu oleh masalah kehadiran wanita idaman lain di kehidupan Maurizio Gucci. Atas perbuatannya, Reggiani dijatuhi hukuman penjara selama 16 tahun. Reggiani menjalani masa hukumannya itu sejak tahun 1998. Mengenai rencana setelah kebebasannya dari penjara, ada sebuah hal mengejutkan yang dikatakan oleh Reggiani.

 

Seperti dilansir dari telegraph.co.uk, Senin (9/6/2014), Reggiani mengatakan bahwa ia ingin mendapatkan pekerjaan di rumah mode Gucci. “Saya bermimpi untuk kembali ke Gucci. Saya masih merasa seperti Gucci, bahkan sangat Gucci dibanding siapapun. Saya memenuhi kualifikasi. Selama bertahun-tahun saya berbelanja ke seluruh penjuru dunia. Saya datang dari dunia kemewahan dan ke dunia itulah saya ingin kembali,” ucap Reggiani.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya