Dahlan Pamer Teknologi Penyimpanan Beras ke CT

Bulog memiliki teknologi penyimpanan beras dengan membungkus 250 ton dengan plastik.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 13 Jun 2014, 12:33 WIB
(Foto: Ilyas Istianur Praditya/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Usai mengunjungi pasar induk beras Cipinang, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung melanjutkan kunjungannya ke Gudang milik Perum Bulog di Kelapa Gading.

Tiba di Gudang Bulog, rombongan CT disambut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yang sebelumnya tidak ikut dalam rombongan CT ke pasar induk Cipinang. Di gudang bulog, Dahlan memamerkan teknologi yang sudah diterapkan Bulog dalam penyimpanan beras.

"Ini sudah ada teknologi menyimpan beras bisa tahan satu tahun, kalau yang sebelumnya kan hanya enam bulan," kata Dahlan di Jakarta, Jumat (13/6/2014).

Teknologi penyimpanan beras yang dilakukan Bulog tersebut dengan membungkus 250 ton dengan plastik dan kemudian dilakukan penyedotan udara dengan menggunakan alat vakum. "Ini selain menjadi vakum ini juga tahan hama kutu," tegas Dahlan.

Dahlan menambahkan, sayangnya belum semua gudang bulog diterapkan teknologi tersebut. Hal itu karena penggunaannya baru sekitar 1 tahun yang lalu.

Saat ini untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, di gudang bulog Kelapa Gading tersimpan beras sekitar 76 ribu ton beras. Sementara saat ini Bulog memiliki 1,9 juta ton beras untuk seluruh Indonesia. (Yas/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya