Jokowi: Tiap Hari Difitnah, Dipikir Saya Penakut

Capres nomor urut 2 Joko Widodo mulai geram dengan banyaknya serangan yang ditujukan kepadanya melalui kampanye hitam.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 17 Jun 2014, 16:36 WIB
Joko Widodo di tengah simpatisan (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Capres nomor urut 2 Joko Widodo mulai geram dengan banyaknya serangan yang ditujukan kepadanya melalui kampanye hitam dengan berbagai isu negatif. Di hadapan para pendukungnya di kota Subang, Jawa Barat, Jokowi menegaskan akan melawan berbagai bentuk kampanye yang ditujukan kepadanya.

"Kita selalu diminta sabar. Sabar? Saya juga bisa marah kalau terus dibegitukan. Kalau tetap hari difitnah, dipikir saya penakut apa?" tegas Jokowi di depan ratusan relawan dan simpatisan Jokowi-JK di Lapangan Pagaden, Subang, Jawa Barat, Selasa (17/6/2014).‎

Jokowi mengungkapkan dirinya tidak pernah takut dengan berbagai bentuk kampanye yang ditujukan kepadanya. Ia pun akan melakukan perlawanan kepada pihak-pihak yang menyerang dirinya.

"Nggak pernah takut dengan yang seperti itu. Saya hanya mau tawaddu. Awas nanti suatu saat kita lawan. Kita baik-baik terus tapi diperlakukan begitu," ucapnya dengan suara lantang.

Dalam kampanye tersebut turut hadir para politisi dari 5 partai koalisi pengusung Jokowi-JK, di antara yang hadir yaitu Ketua DPP PDI Perjuangan Maruarar Sirait dan anggota Dewan Syuro PKB KH Maman Imanulhaq. Dalam kesempatan itu, Para politisi yang menjadi juru kampanye Jokowi sempat menyindir barisan koalisi capres nomor urut 1 Prabowo-Hatta.

"Jadi yang sudah bekerja di sini atau di sana?" kata Maman.

"Di sana..." jawab para relawan.

"Yang korupsi Alquran di sini atau di sana? Yang korupsi sapi di sini atau di sana? Yang nggak ngerti TPID di sini atau di sana?" teriak Maman lagi.‎

"Di sana..." ucap relawan serentak.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya