Dries Mertens (AFP PHOTO/Martin Bureau)
Marouane Fellaini (kanan) melewati dua pemain Aljazair sesaat setelah Dries Mertens mencetak gol kedua buat Belgia di penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014). (REUTERS/Dominic Ebenbichler)
Selebrasi pemain tengah Aljazair, Sofiane Feghouli (kiri), usai mencetak gol ke gawang Belgia lewat titik putih di laga penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014). (REUTERS/Sergio Perez)
Perebutan bola antara Daniel Van Buyten (Belgia - kiri) dan Al Arabi Soudani (Aljazair) saat berlaga di penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014). (REUTERS/Leonhard Foeger)
Gelandang Aljazair, Medhi Lacen (kiri) dan Marouane Fellaini (Belgia) berebut penguasaan bola saat berlaga di penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014). (AFP PHOTO/Christophe Simon)
Pelatih Aljazair, Vahid Halilhodzic (kanan) tertunduk usai dipecundangi Belgia 1-2 di penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014). (REUTERS/Dominic Ebenbichler)
Kemenangan Belgia atas Aljazair 2-1 di laga penyisihan Piala Dunia Grup H di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Brasil, (17/6/2014), disambut meriah para suporter yang menonton lewat layar raksasa di Brussels. (REUTERS/Francois Lenoir)
Liputan6.com, Jakarta Aksi Dries Mertens saat memastikan kemenangan Belgia atas Aljazair 2-1 di penyisihan Piala Dunia 2014, (17/6/14). (AFP PHOTO/Martin Bureau)
