Liputan6.com, Belitung - Tiga tahun belakangan ini, komputasi berbasis awan (cloud computing) menjadi sebuah tren baru di industri teknologi. Masifnya pertumbuhan data yang didorong oleh pesatnya perkembangan jumlah penggunaan perangkat mobile dan internet menjadi salah satu faktor utama.
Menurut CEO PT. Virtus Technology Indonesia, Erwin Kuncoro, lini bisnis cloud menjadi salah satu sektor yang paling menjanjikan di industri teknologi saat ini. Secara global, adopsi cloud, baik di tingkat enterprise maupun consumer tergolong sangat cepat.
"Perkembangan bisnis cloud sangat menjanjikan. Di tahun 2010, menurut data yang dirilis Gartner, nilai bisnisnya sebesar US$ 36,8 miliar. Tahun depan, 2015, diperkirakan bisa mencapai US$ 121 miliar, hampir empat kali lipat pertumbuhannya," jelas Erwin di acara Virtus Media Gathering yang berlangsung di Tanjung Pandan, Belitung.
Lebih lanjut Erwin mengatakan, tren cloud pun berkembang cukup baik di Indonesia. Namun belum bisa dikatakan cukup pesat.
Ada beberapa hal, seperti infrastruktur, edukasi pengguna, hingga masalah sumber daya manusia yang perlu ditingkatkan, sebelum pada akhirnya mampu diadopsi oleh kalangan yang lebih luas.
Meski begitu, Erwin meyakini masa depan bisnis cloud di Indonesia sangat menjanjikan.
Virtus sendiri bertindak sebagai distributor produk dan penyedia jasa ekosistem komputasi cloud sejak 2007 silam, sebelum pada akhirnya bergabung dengan CTI di tahun 2011.
Masa Depan Bisnis Cloud di Indonesia Menjanjikan
Masifnya pertumbuhan data dan pesatnya perkembangan jumlah penggunaan perangkat mobile dan internet menjadi salah satu faktor utama.
diperbarui 21 Jun 2014, 09:00 WIBFoto: www.nostra.ie
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menurut Gus Baha Hidup Kita Adalah Kenikmatan yang Sangat Dirindukan Orang yang Telah Mati, Kenapa?
350 Inspirational Nature Quotes to Reconnect with the Earth
Cuaca Besok Minggu 29 Desember 2024: Jabodetabek Diprediksi Berawan Pagi hingga Malam Hari
5 Zodiak yang Paling Sulit Memaafkan, Jangan Pernah Menyakitinya
Harga Emas Melonjak 28% sepanjang 2024, Ini Rekor Tertingginya
80 Kata-Kata Selamat Hari Minggu yang Memotivasi, Bisa Jadi Caption Media Sosial
IHSG Menguat 0,75 Persen pada 23-27 Desember 2024, Investor Asing Beli Saham Rp 128,78 Miliar
VIDEO: Enam Tips Wajib Untuk Jaga Kesehatan Tubuh di Musim Liburan Panjang
Tak Hanya jadi Koleksi, NFT juga Bermanfaat untuk Sederet Hal Ini
Asal-usul Sayyang Pattuduq, Tradisi Arak-arakan dengan Kuda Penari Khas Tanah Mandar
Kerabat Bashar al-Assad Ditangkap Saat Berusaha Terbang dari Lebanon
Film 2nd Miracle In Cell No. 7 Disambut Antusiasme Ryu Seung Ryong, Kal So Won hingga Lee Hwan Kyung