Liputan6.com, Los Angeles Helena Bonham Carter sering sekali dikritik karena penampilannya yang dinilai seram atau sering dikatakan norak. Aktris 48 tahun ini terkenal dalam peran-peran antagonis seperti Bellatrix Lestrange dalam Harry Potter, Mrs. Lovet dalam Sweeney Todd, Queen of Hearts di Alice in Wonderland, dan masih banyak lagi. Begitulah, ia digambarkan dengan kostum-kostum yang suram.
Ternyata pasangan Tim Burton ini mengaku dirinya tak suka didikte orang lain. Ia akan mengenakan kostum atau aksesoris yang dirasa ingin dipakai saat itu. ia jarang sekali meminta pendapat orang tentang urusan yang satu ini.
Helena tidak peduli komentar orang terhadap penampilannya. Sebagai aktris yang terbilang sukses dengan film-film Hollywood-nya, Helena Bonham Carter tak lagi tertarik menyewa penata gaya atau stylist.
Advertisement
"Aku pernah mempunyai seorang stylist sekali atau dua kali kalau tak salah. Tapi itu semua kurasa tidak cocok denganku. Pada dasarnya aku tidak suka disuruh untuk mengenakan sesuatu, aku tidak suka diatur harus berpakaian seperti apa," kata Helena ketika menghadiri reuni Harry Potter di red carpet Diagon Alley, Universal Studio, Orlando.
Wanita berkulit putih ini sangat percaya diri dengan pilihan warna baju dan dandanan yang akan ditunjukkan di ruang publik nanti. Seperti kala ditemui di lokasi reuni, Helena mengenakan dres polkadot dengan rambut yang digulung-gulung ke atas. Banyak orang yang sudah menyarankannya menyewa penata gaya, "tetapi begitulah, tidak ada poinnya untukku."
Coba lihat, cuma Helena Bonham Carter yang nekad pakai sepatu yang berbeda warna di ajang bergengsi Golden Globes.
Seperti dikutip Eonline baru-baru ini, wanita yang kental dengan aksen Inggris itu tak peduli jika media menyorotinya sebagai aktris berpakaian paling buruk di suatu acara. Helena Bonham Carter dianggap berani mengambil resiko mengingat banyaknya kritikus fesyen yang mungkin akan mencibirnya. (Ppt/Ade)
