Gara-gara Jejaring Sosial, Prince Hengkang dari Glastonbury

Padahal pendiri festival mengaku sangat menginginkan Prince untuk bernyanyi di atas panggung.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 24 Jun 2014, 19:00 WIB
Padahal pendiri festival mengaku sangat menginginkan Prince untuk bernyanyi di atas panggung.

Liputan6.com, Los Angeles Ketidakhadiran Prince di Festival Glastonbury 2014 akhinya menggelitik Michael Eavis selaku pendiri festival untuk mengungkapkan alasan sesungguhnya dari sang penyanyi. Menurut Michael, Prince batal tampil di festival oleh karena adanya sebuah rumor di jejaring sosial.

Dilansir dari NME, Senin (23/6/2014), Michael turut menyatakan bahwa Prince yang seharusnya tampil pada akhir pekan lalu, sempat marah saat proses negosiasi. Hal itu terkait penggunaan namanya untuk festival.

Padahal, Michael mengaku sangat menginginkan Prince untuk bernyanyi di atas panggung. "Sebelum ia mengkonfirmasi, ia benar-benar marah karena ia pikir kami telah mengiklankan dirinya akan bermain. Tapi kami tidak memilikinya," ungkapnya.

Ditambahkan juga olehnya, "Dengan media sosial, rumor ada di mana-mana, dan salah satunya adalah rumor kalau Prince akan hadir. Jadi akhirnya, ia memutuskan untuk tidak mengikuti festival."

"Semua media sosial sekarang membicarakan tentang siapa yang mungkin bermain tapi itu tidak benar-benar membantu kami. Orang-orang berpikir kami telah mengiklankan mereka lebih awal. Tapi tidak ada alasan bagi kami untuk membocorkan rincian karena tiket terjual selama satu jam di bulan Oktober, sebelum pengisi utama konser diumumkan. Orang-orang datang untuk memaknai acaranya sendiri-sendiri, bukan untuk panggung utama," pungkasnya.

Penyanyi bernama asli Prince Rogers Nelson itu selalu menghasilkan karya-karya yang apik, termasuk I Wanna Be Your Love. Bahkan, tangga lagu Billboard pun memberikan penghargaan istimewa kepadanya. Prince pernah dianugerahi An Icon Award atas usahanya di dunia musik.(Rul/Mer)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya