Linimasa Riuh, Ratna Sarumpaet Rasis?

Aktivis Hak Asasi Manusia Ratna Sarumpaet di sorot karena dituduh membully seorang jurnalis Time bernama Yenni Kwok melalui ciapan Twitter.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 26 Jun 2014, 11:41 WIB
Foto: Facebook Ratna Sarumpaet

Citizen6, Jakarta Sejak malam hingga pagi ini Kamis, (26/6/2014) Aktivis Hak Asasi Manusia Ratna Sarumpaet memperoleh perhatian tweeple karena dituduh membully seorang jurnalis Time bernama Yenni Kwok melalui ciapan di akun Twitternya.

Dalam akun Twitternya @RatnaSpaet memposting ciapan yang bertuliskan, "#YenniWok 1998 di Kramat sekarang kerja untuk TIME/CNN. Di TIME dia permalukan Indonesia di CNN Malsuin Survei?". "Dulu kerja di Asia Week tinggal di Kramat kturunan Tionghoa @SoulOfIndonesia Maksudnya dia dulu kerja di kramat tunggak Dollywood Jakarta?", tambahnya. Tidak hanya itu, Ratna pun menyebarkan identitas Yenni beserta foto Yenni dengan anaknya.

Ciapan Ratna akhirnya di respon oleh Yenni melalui akunnya @yennikwok, Yenni merasa perlakuan Ratna kepada dirinya berlebihan. Ia meminta Ratna untuk menghapus semua ciapan yang dibuatnya. Kalau tidak Yenni mengancam akan melaporkan Ratna, "But stealing a FB photo of me & my kid and stating where I lived before is beyond bullying, @RatnaSpaet. Delete it or I will make a report".

And it is definitely hilarious that you said I wrote the fake survey report that was posted on CNN's iReport, @RatnaSpaet, tambahnya.


Tanggapan Tweeple

Produser dan sutradara filem "Jamilah dan Sang Presiden", Ratna Sarumpaet (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan tentang keikutsertaannya dalam seleksi piala Oscar di Jakarta, Selasa

Persoalan ini bermula dari pemberitaan yang di tulis oleh Yenni Kwok dalam media Time yang memberitakan mengenai video kampanye Prabowo yang dibuat oleh Ahmad Dhani termasuk kategori kampanye terburuk. Selengkapnya Hal tersebut langsung mendapat respon dari Ratna melalui ciapan yang ia buat, sayangnya para Tweeple menganggap ciapan Ratna tersebut Rasis. "Bukti nyata pendukung prahara adalah gerombolan rasis dan pelanggar ham ...=> @RatnaSpaet, tulis @kangdedes74.

Joko Anwar salah satu sutradara Indonesia dalam akunnya @jokoanwar membuat ciapan yang ditujukkan untuk akun Ratna, "Mbak @RatnaSpaet, saya hargai usaha mbak berpendapat demi negeri. Tapi kenapa harus mempublikasikan foto anak?". 

Ciapan yang ditulis Joko Anwar akhirnya ditanggapi oleh Ratna, "Foto bersama anak dianggap kejahatan karna mention foto itu dituduh RASIS. @jokoanwar Masak sebut Yenni keturunan Tionghoa RASIS? Dasarnya?". 

Melalui akunnya Ratna mengklarifikasi semua ciapan yang ditujukkan untuk Yenni, "#KlarifikasiYK1 Liat gambar ini. Liat 3 deret tanda-tanya itu. Saya TIDAK MENUDUH @yennikwok Saya B E R T A N Y A". Dan ciapan keduanya, "#KlarifikasiYK2 Liat gambar ini. Sy jelaskan @yennikwok keturunan Tionghoa - Sy tdk mengerti knapa itu dituduh RASIS".

 

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com

Mulai Senin, 23 Juni sampai 29 Juni Citizen6 mengadakan program menulis bertopik ke-14 dengan topik "Persiapan Menjelang Puasa Ramadan". Info selengkapnya bisa dilihat di sini  

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya