Liputan6.com, Surabaya - Sejumlah pekerja seks komersial (PSK) Gang Dolly dan Jarak, Surabaya, Jawa Timur mulai berkemas-kemas. Mereka bersiap-siap untuk pulang kampung.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (27/6/2014), para PSK itu pulang kampung bukan karena Gang Dolly telah resmi ditutup beberapa waktu lalu oleh Pemprov Surabaya, namun karena sudah menjelang bulan Ramadan.
Advertisement
Para PSK itu sengaja meliburkan diri mulai dari kemarin, 26 Juni hingga 1 Agustus nanti. Salah satu yang bersiap pulang kampung adalah Indri. Indri adalah PSK yang sudah 5 tahun bekerja di Gang Dolly.
Indri mengaku hanya libur selama bulan puasa saja dan usai Lebaran kembali bekerja. Indri juga mengaku belum mengambil uang kompensasi sekitar Rp 5 juta yang diberikan oleh Pemprov.
Sebelumnya, pemerintah Surabaya mengancam akan merazia dan menertibkan wisma di lokalisasi Dolly dan Jarak jika masih nekat buka usai Lebaran nanti. (Sss)