Liputan6.com, Jakarta - Banyak ulama dan tokoh agama berbondong-bondong mendukung salah satu calon presiden dan wakil presiden yang berlaga pada pemilihan presiden 2014. Bukan tidak mungkin, para ulama ini memanfaatkan bulan Ramadan untuk menyelipkan orasi politik dalam ceramah yang disampaikan.
Hal inilah yang tidak diperbolehkan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ketua Umum MUI Din Syamsuddin mengatakan, siapa pun tak boleh memanfaatkan Ramadan untuk ajang kampanye pilpres. Hal ini juga berlaku bagi para ulama yang telah memutuskan dukungannya pada salah satu capres.
"Termasuk berkampanye di masjid, memanfaatkan ceramah Ramadhan berbau kampanye," kata Din usai mengikuti sidang isbat di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat (27/6/2014).
Din menambahkan, saling mempengaruhi bisa saja membuat para simpatisan lupa diri. Bahkan, bukan tidak mungkin menimbulkan keributan. Hal inilah yang harus menjadi perhatian setiap umat Islam.
"Jangan kemudian kesucian Ramadan terkotori kepentingan politik. Termasuk sampai kemudian menimbulkan pertentangan sesama orang Islam. Jangan sampai karena politik, ukhuwah Islamiyah tercabik-cabik," lanjutnya.
Karena itu, dirinya mengingatkan pada semua umat Islam agar tetap menjaga kesucian Ramadan, meski masih dalam masa kampanye. "Kita jaga besama-sama kesucian Ramadan ini yang kebetulan ada Pilpres janganlah memanfaatkan untuk kepentingan politik," tandas Din.
Ketum MUI: Kesucian Ramadan Jangan Dikotori Kepentingan Politik
Bukan tidak mungkin, para ulama ini memanfaatkan bulan Ramadan untuk menyelipkan orasi politik dalam ceramah yang disampaikan.
diperbarui 28 Jun 2014, 07:00 WIBKetua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin (Antarafoto)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ngaku Polisi, Penumpang Ojek Online di Jaktim Bawa Kabur Motor Pengemudi
Top 3 Islami: Kisah KH Mahrus Ali Lirboyo Batalkan Penerbangan karena Pesawat Bau Mayit, Amalan yang Dekatkan Perempuan ke Surga
Cuaca Hari Ini Minggu 1 Desember 2024: Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan, Siang Hujan
Hasil Liga Italia Serie A: AC Milan Hajar Empoli, Jay Idzes dkk Digilas Bologna
5 Cara Alami Membakar Lemak Perut di Pagi Hari Tanpa Olahraga
Toyota Hadirkan GR Supra Edisi Terakhir Hanya 300 Unit
3 Resep Bakwan Bakar yang Cocok Disantap Saat Hujan
Milenial dan Gen Z Lebih Sering Konsultasi Keuangan ke AI
Bos BEI Ingin Masyarakat Melek Investasi Saham Syariah
Daya Tarik Umbul Ponggok, Wisata Air Menarik di Klaten
Kemenangan Bersejarah Industri Kripto: Pengadilan Tolak Beri Sanksi Tornado Cash
1 Desember 1959: Perjanjian Antartika Larang Aktivitas Militer di Benua Tersebut